KUALA KAPUAS,PROKALTENG.CO – Bupati Kapuas H Muhammad Wiyatno, memberikan pengarahan secara langsung dan berdialog bersama para kepala desa, tokoh masyarakat, dan jajaran perangkat daerah di Kecamatan Kapuas Tengah pekan lalu. Dialog itu dalam rangka mematangkan arah kebijakan pembangunan desa tahun anggaran 2026.
Bupati menyampaikan bahwa pembangunan desa menjadi prioritas utama dalam pemerintahan yang dia pimpin. Salah satu fokus kebijakan yang kembali ditegaskan adalah alokasi anggaran sebesar Rp1 miliar per tahun untuk masing-masing desa dan kelurahan, di luar Dana Desa (DD) dan Alokasi Dana Desa (ADD), selama lima tahun masa kepemimpinan.
“Tidak mungkin desa tidak tertata selama lima tahun dengan alokasi anggaran Rp5 miliar, selama digunakan dengan baik dan benar. Prioritas kita tetap pada perbaikan jalan dan sarana prasarana desa di tahun-tahun awal,” tegas Wiyatno.
Dialog bersama kepala desa juga membahas penataan pembangunan lintas sektor yang bersumber dari APBD kabupaten, provinsi, hingga pusat.
Bupati menekankan pentingnya koordinasi seluruh usulan pembangunan melalui kepala desa sebagai bentuk penghormatan terhadap struktur pemerintahan desa.
“Semua usulan pembangunan harus melalui kepala desa. Jangan sampai pemerintah daerah memberi bantuan, tapi kadesnya tidak tahumenahu,” tambahnya.
Bupati juga menekankan pentingnya sinergi antara pemerintah desa dan perangkat daerah dalam mendorong percepatan pembangunan, termasuk dalam penanganan masalah sosial, stunting, kesehatan, dan pendidikan.
Ia juga menegaskan bahwa kepala desa adalah pemimpin tertinggi di desanya masingmasing, yang harus didukung penuh oleh pemerintah kabupaten.
Menurut Wiyatno, kegiatan tersebut menjadi momentum penting dalam memperkuat arah pembangunan desa berbasis musyawarah, keberpihakan kepada masyarakat, dan sinergi antarlembaga demi mewujudkan Kapuas yang tertata, tangguh, dan mandiri. (art/kpg)