KUALA KAPUAS, PROKALTENG.CO – Sebanyak 16.672 jiwa di 22 desa pada tiga kecamatan di Kabupaten Kapuas terdampak banjir.
Untuk membantu warga yang kesulitan, Pemerintah Kabupaten Kapuas mulai menyalurkan bantuan logistik.
Pelepasan bantuan digelar di halaman Kantor BPBD Kapuas dan dipimpin oleh Sekretaris Daerah Kapuas, Septedy, mewakili Penjabat (Pj) Bupati Kapuas, Ir. H. Darliansjah. Hadir pula Kepala Dinas Sosial Kapuas, Yanmarto, SH, M.Hum.
Yanmarto mengatakan pihaknya mendukung BPBD dalam penanganan bencana, terutama dalam penyediaan dan distribusi beras.
“Data kami selaras dengan BPBD dan hari ini fokus pada penyaluran beras. Kami juga terus berkoordinasi melalui jejaring sosial di tiap kecamatan untuk memastikan bantuan tepat sasaran,” ujarnya, Senin (10/2/25).
Ia juga menyoroti peran tenaga kerja sosial kecamatan dalam respons cepat di lokasi terdampak.
“Begitu banjir terjadi, kami langsung berkoordinasi dengan kecamatan untuk penanganan awal. Pihak swasta pun bisa turut serta dalam bantuan sementara,” katanya.
Meski begitu, sejumlah kendala dihadapi, terutama dalam membuka dapur umum di daerah yang sulit dijangkau.
“Desa Barunang salah satu wilayah yang sulit diakses karena medan berat dan jalur terputus akibat banjir,” tambahnya.
Yanmarto berharap masyarakat lebih siap menghadapi bencana melalui program Desa Tangguh Bencana.
“Kesiapsiagaan sangat penting agar warga tidak hanya bergantung pada bantuan saat bencana terjadi, tetapi juga memiliki strategi bertahan dalam jangka panjang,” ungkapnya. (*mta)