KUALA KURUN, PROKALTENG.CO – Pemerintah Kabupaten Gunung Mas (Gumas) menggelar Mini Lokakarya Stunting Tingkat Kecamatan Sepang, yang berlangsung di Aula Kantor Kecamatan Sepang, Kamis (24/10/2024). Kegiatan ini bertujuan untuk memperkuat sinergitas antara berbagai pihak dalam upaya percepatan penurunan stunting di Kabupaten Gumas.
Sekretaris Daerah (Sekda) Gumas sekaligus Ketua Tim Percepatan Penurunan Stunting (TPPS), Richard, yang diwakili oleh Kepala Dinas Pengendalian Penduduk, Keluarga Berencana, Pemberdayaan Perempuan, dan Perlindungan Anak (DP2KBP3A) Gumas, dr. Rina Sari, dalam sambutannya menekankan pentingnya pembangunan Sumber Daya Manusia (SDM) sebagai investasi jangka panjang untuk menghasilkan generasi emas pada tahun 2045.
“Angka prevalensi stunting tahun 2023 tercatat 12,9%. Meskipun sudah berada di bawah angka nasional, kita perlu upaya yang lebih keras dan sinergitas yang lebih baik untuk menurunkannya lebih jauh lagi,” ujar dr. Rina.
Dia juga menambahkan bahwa penurunan stunting harus dilakukan secara bersama-sama dengan melibatkan seluruh sektor terkait, baik pemerintah maupun masyarakat, serta memastikan pendampingan keluarga berisiko berjalan dengan optimal.
“Penurunan stunting harus dimulai dari upaya preventif sedini mungkin, melalui kerja sama lintas sektor. Kami berharap kegiatan ini bisa meningkatkan koordinasi dan evaluasi dalam pelaksanaan percepatan penurunan stunting di tingkat kecamatan,” tandas dr. Rina.
Kegiatan ini dihadiri oleh Unsur TPPS Kabupaten, perwakilan DP2KBP3A, Dinas Kesehatan Kabupaten Gumas, TP-PKK Kecamatan Sepang, perwakilan Koramil dan Polsek Sepang, serta Lurah dan Kepala Desa se-Kecamatan Sepang. Mereka semua berkomitmen untuk bekerja sama dalam mencapai target penurunan stunting di wilayah tersebut. (tim)