KUALA KURUN, PROKALTENG.CO – Pj Bupati Gunung Mas, Herson B. Aden, menekankan pentingnya inovasi dalam pemerintahan dan pengelolaan daerah. Dalam pertemuan dengan seluruh perangkat pemerintahan di wilayahnya, Herson menyampaikan bahwa untuk menghadapi tantangan dan dinamika global yang terus berkembang, tidak boleh ada yang berpuas diri.
“Saya mengajak kita semua untuk tidak cepat berpuas diri. Tantangan baru dan dinamika global menuntut kita untuk terus beradaptasi dan berinovasi,” ujar Herson, Kamis (5/9).
Herson mengungkapkan bahwa inovasi harus menjadi bagian dari budaya kerja di Gunung Mas. Untuk mendukung hal tersebut, pemerintah daerah memberikan ruang sebesar-besarnya bagi penciptaan ide-ide inovatif dan memberikan penghargaan bagi setiap inovasi yang telah dilaksanakan.
“Inovasi sebenarnya tidak sesulit yang kita bayangkan. Perubahan cara kerja menjadi lebih efektif dan efisien melalui metode baru sudah merupakan bentuk inovasi. Ini perlu didukung dengan komitmen dari setiap Kepala Perangkat Daerah (PD),” tegasnya.
Lebih lanjut, Herson menyoroti pentingnya mengikuti instruksi Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) tahun 2023 yang menetapkan bahwa setiap Perangkat Daerah harus menghasilkan satu inovasi setiap tahun.
“Ini adalah perhatian utama kita untuk memastikan bahwa setiap Perangkat Daerah berkomitmen terhadap inovasi yang mendukung kemajuan daerah,” tambahnya.
Dengan dorongan untuk berinovasi, Herson berharap agar Gunung Mas dapat terus berkembang dan menghadapi tantangan dengan solusi yang lebih kreatif dan efektif. (nya/ans)
KUALA KURUN, PROKALTENG.CO – Pj Bupati Gunung Mas, Herson B. Aden, menekankan pentingnya inovasi dalam pemerintahan dan pengelolaan daerah. Dalam pertemuan dengan seluruh perangkat pemerintahan di wilayahnya, Herson menyampaikan bahwa untuk menghadapi tantangan dan dinamika global yang terus berkembang, tidak boleh ada yang berpuas diri.
“Saya mengajak kita semua untuk tidak cepat berpuas diri. Tantangan baru dan dinamika global menuntut kita untuk terus beradaptasi dan berinovasi,” ujar Herson, Kamis (5/9).
Herson mengungkapkan bahwa inovasi harus menjadi bagian dari budaya kerja di Gunung Mas. Untuk mendukung hal tersebut, pemerintah daerah memberikan ruang sebesar-besarnya bagi penciptaan ide-ide inovatif dan memberikan penghargaan bagi setiap inovasi yang telah dilaksanakan.
“Inovasi sebenarnya tidak sesulit yang kita bayangkan. Perubahan cara kerja menjadi lebih efektif dan efisien melalui metode baru sudah merupakan bentuk inovasi. Ini perlu didukung dengan komitmen dari setiap Kepala Perangkat Daerah (PD),” tegasnya.
Lebih lanjut, Herson menyoroti pentingnya mengikuti instruksi Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) tahun 2023 yang menetapkan bahwa setiap Perangkat Daerah harus menghasilkan satu inovasi setiap tahun.
“Ini adalah perhatian utama kita untuk memastikan bahwa setiap Perangkat Daerah berkomitmen terhadap inovasi yang mendukung kemajuan daerah,” tambahnya.
Dengan dorongan untuk berinovasi, Herson berharap agar Gunung Mas dapat terus berkembang dan menghadapi tantangan dengan solusi yang lebih kreatif dan efektif. (nya/ans)
