26.7 C
Jakarta
Wednesday, August 13, 2025

Jadi ASN, Pj Bupati Batara Bilang Bukan Sekadar Pekerjaan

MUARA TEWEH,PROKALTENG.CO – Penjabat (Pj) Bupati Barito Utara, Indra Gunawan SE MPA menyampaikan, menjadi seorang ASN atau Aparatur Sipil Negara bukan sekadar pekerjaan, tetapi adalah sebuah amanah dan bentuk pengabdian kepada bangsa dan negara.

“Maka dari itu, mentalitas sebagai pelayan masyarakat harus sudah tertanam sejak awal. Hindari pola pikir minta dilayani, ubahlah menjadi siap melayani. jangan bangga menjadi CPNS, karena statusnya, tetapi banggalah jika keberadaan saudara mampu memberi manfaat nyata bagi masyarakat,” kata Pj Bupati Indra Gunawan pada pembukaan pembekalan pelatihan Latsar (Pelatihan Dasar) kepada Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) formasi tahun 2024 Kabupaten Barito Utara melalui Zoom Meeting di ruang kerja Bupati, Senin (11/08).

Ia berharap, melalui kegiatan pembekalan ini, saudara-saudara sekalian dapat memahami dengan baik peran dan tanggung jawab sebagai seorang Aparatur Sipil Negara. Tidak hanya memahami tugas secara administratif, tetapi juga menghayati nilai-nilai dasar sebagai seorang ASN seperti integritas, nasionalisme, etika publik, dan semangat pelayanan.

Baca Juga :  Maju Pilkada, 8 Pejabat Tinggi ASN Kalteng Ajukan Pengunduran Diri

“Harapan kita bersama CPNS yang hadir di sini bukan hanya menjadi ASN yang kompeten di bidangnya, tetapi juga mampu menjadi agen perubahan di lingkungan kerja masing-masing. ASN yang inovatif, responsif terhadap kebutuhan masyarakat, dan terus b elajar menghadapi tantangan zaman,” harap Pj Bupati.

Sementara itu, Kepala BKPSDM Kabupaten Barito Utara, Hj Sri Hartati dalam laporannya menyampaikan bahwa jumlah peserta Latsar Golongan II sebanyak 417 orang dan Golongan III sebanyak 686 orang, sehingga total keseluruhan peserta mengikuti pelatihan dasar ini berjumlah 1.103 orang.

“Metode pembelajaran yang digunakan adalah Blended Learning dengan total 647 JP selama 74 hari kerja, yang terdiri atas Pembelajaran mandiri selama 10 hari, Distance Learning dan seminar selama 19 hari, kemudian Aktualisasi perubahan selama 30 hari di tempat kedudukan masingmasing,” jelasnya.

Baca Juga :  Resmi Dibuka Pj Bupati, Gelaran Seni Budaya Barito Utara Dimulai

Disampaikannya, pembelajaran klasikal dan seminar selama 26 hari di Provinsi Jawa Timur. Kemudian kegiatan pembekalan ini berlangsung secara daring untuk memudahkan partisipasi seluruh peserta yang tersebar di berbagai wilayah Kabupaten Barito Utara.

Selain arahan dari Pj Bupati, para CPNS juga mendapatkan materi pengenalan organisasi perangkat daerah, etika kerja, dan tata kelola administrasi pemerintahan yang disampaikan oleh Sekretaris Daerah Kabupaten Barito Utara Drs Muhlis dalam hal ini diwakili oleh Asisten III Setda H Yaser Arafat. (her/kpg)

MUARA TEWEH,PROKALTENG.CO – Penjabat (Pj) Bupati Barito Utara, Indra Gunawan SE MPA menyampaikan, menjadi seorang ASN atau Aparatur Sipil Negara bukan sekadar pekerjaan, tetapi adalah sebuah amanah dan bentuk pengabdian kepada bangsa dan negara.

“Maka dari itu, mentalitas sebagai pelayan masyarakat harus sudah tertanam sejak awal. Hindari pola pikir minta dilayani, ubahlah menjadi siap melayani. jangan bangga menjadi CPNS, karena statusnya, tetapi banggalah jika keberadaan saudara mampu memberi manfaat nyata bagi masyarakat,” kata Pj Bupati Indra Gunawan pada pembukaan pembekalan pelatihan Latsar (Pelatihan Dasar) kepada Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) formasi tahun 2024 Kabupaten Barito Utara melalui Zoom Meeting di ruang kerja Bupati, Senin (11/08).

Ia berharap, melalui kegiatan pembekalan ini, saudara-saudara sekalian dapat memahami dengan baik peran dan tanggung jawab sebagai seorang Aparatur Sipil Negara. Tidak hanya memahami tugas secara administratif, tetapi juga menghayati nilai-nilai dasar sebagai seorang ASN seperti integritas, nasionalisme, etika publik, dan semangat pelayanan.

Baca Juga :  Maju Pilkada, 8 Pejabat Tinggi ASN Kalteng Ajukan Pengunduran Diri

“Harapan kita bersama CPNS yang hadir di sini bukan hanya menjadi ASN yang kompeten di bidangnya, tetapi juga mampu menjadi agen perubahan di lingkungan kerja masing-masing. ASN yang inovatif, responsif terhadap kebutuhan masyarakat, dan terus b elajar menghadapi tantangan zaman,” harap Pj Bupati.

Sementara itu, Kepala BKPSDM Kabupaten Barito Utara, Hj Sri Hartati dalam laporannya menyampaikan bahwa jumlah peserta Latsar Golongan II sebanyak 417 orang dan Golongan III sebanyak 686 orang, sehingga total keseluruhan peserta mengikuti pelatihan dasar ini berjumlah 1.103 orang.

“Metode pembelajaran yang digunakan adalah Blended Learning dengan total 647 JP selama 74 hari kerja, yang terdiri atas Pembelajaran mandiri selama 10 hari, Distance Learning dan seminar selama 19 hari, kemudian Aktualisasi perubahan selama 30 hari di tempat kedudukan masingmasing,” jelasnya.

Baca Juga :  Resmi Dibuka Pj Bupati, Gelaran Seni Budaya Barito Utara Dimulai

Disampaikannya, pembelajaran klasikal dan seminar selama 26 hari di Provinsi Jawa Timur. Kemudian kegiatan pembekalan ini berlangsung secara daring untuk memudahkan partisipasi seluruh peserta yang tersebar di berbagai wilayah Kabupaten Barito Utara.

Selain arahan dari Pj Bupati, para CPNS juga mendapatkan materi pengenalan organisasi perangkat daerah, etika kerja, dan tata kelola administrasi pemerintahan yang disampaikan oleh Sekretaris Daerah Kabupaten Barito Utara Drs Muhlis dalam hal ini diwakili oleh Asisten III Setda H Yaser Arafat. (her/kpg)

Terpopuler

Artikel Terbaru

/