32.7 C
Jakarta
Friday, June 13, 2025

Program 100 Hari Bupati Barsel: Tingkatkan Ketahanan Pangan

BUNTOK,PROKALTENG.CO-Sesuai dengan program 100 hari kerja Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Barito Selatan (Barsel), salah satunya menjamin meningkatkan ketahanan pangan dan kesejahteraan petani. Termasuk penyerahan Alat Mesin Pertanian (Alsintan), yang merupakan salah satu bentuk kepedulian pemerintah perkuat sektor pertanian.

Alsintan dan benih padi diserahkan pada acara tanam bersama padi inbrida sawah, bertempat di Balai Benih Padi dan Palawija (BBPP) Desa Penda Asam, baru baru ini.

Diungkapkan Wakil Bupati Barsel, Khristianto Yudha, sinergi yang berkelanjutan dengan semua pihak, sehingga petani dapat memanfaatkan teknologi. Untuk mengawal pertanaman padi musim tanam April-September 2025, dirinya instruksikan agar kepala BPP beserta PPL bekerjasama dengan para petani.

“Jika ada serangan hama, kelompok tani diharapkan segera melaporkan ke DKPP agar segera ditanggulangi, mengingat ketahanan pangan sangat diperlukan oleh suatu negara, apalagi benih ini mempunyai umur tanam panen 85 hari setelah tanam dengan hasil 10,2 ton/hektare,” tegas Khristianto Yudha.

Baca Juga :  Pemkab Barsel Terus Tumbuhkan Etos Kerja Dunia Usaha

Menurut Khristianto, bantuan pemerintah berupa benih padi inbrida sawah ini, ada yang untuk pengembangan dan juga untuk penangkaran benih, untuk wilayah pengembangan berada di desa Penda Asam dan Desa Bintang Kurung seluas + 100 Ha, dalam upaya mengoptimalkan optimalisasi lahan rawa dengan Indeks Pertanaman (IP) 200.

Sementara untuk penangkaran padi yang berada di Balai Benih Padi dan Palawija Penda Asam, serta Desa Damparan dengan luas mencapai + 50 Ha, dengan prediksi hasil mencapai + 4,5-5,5 ton/ha calon benih.

Kepala DKPP Barsel, Ida Safitri mejelaskan, penanaman padi Inbrida dan penyerahan Alsintan merupakan dua hal yang saling melengkapi, dalam upaya meningkatkan produktivitas pertanian dan kesejahteraan petani. Dengan menggunakan benih inbrida yang unggul dan memanfaatkan Alsintan yang tepat, petani dapat mencapai hasil panen yang lebih tinggi dan efisien, serta meningkatkan pendapatan mereka.

Baca Juga :  Mampu Turunkan Angka Kemiskinan dan Pengangguran

“Tentunya kegiatan hari ini untuk menyelaraskan program kerja 100 hari kepemimpinan seratus hari Bupati dan Wakil Bupati Barsel periode 2025-2030, salah satunya memperkuat sektor pertanian. Dengan penggunaan benih Inbrida unggul, hasil panen akan lebih baik sesuai apa yang diharapkan,” tuturnya. (ena/kpg)

BUNTOK,PROKALTENG.CO-Sesuai dengan program 100 hari kerja Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Barito Selatan (Barsel), salah satunya menjamin meningkatkan ketahanan pangan dan kesejahteraan petani. Termasuk penyerahan Alat Mesin Pertanian (Alsintan), yang merupakan salah satu bentuk kepedulian pemerintah perkuat sektor pertanian.

Alsintan dan benih padi diserahkan pada acara tanam bersama padi inbrida sawah, bertempat di Balai Benih Padi dan Palawija (BBPP) Desa Penda Asam, baru baru ini.

Diungkapkan Wakil Bupati Barsel, Khristianto Yudha, sinergi yang berkelanjutan dengan semua pihak, sehingga petani dapat memanfaatkan teknologi. Untuk mengawal pertanaman padi musim tanam April-September 2025, dirinya instruksikan agar kepala BPP beserta PPL bekerjasama dengan para petani.

“Jika ada serangan hama, kelompok tani diharapkan segera melaporkan ke DKPP agar segera ditanggulangi, mengingat ketahanan pangan sangat diperlukan oleh suatu negara, apalagi benih ini mempunyai umur tanam panen 85 hari setelah tanam dengan hasil 10,2 ton/hektare,” tegas Khristianto Yudha.

Baca Juga :  Pemkab Barsel Terus Tumbuhkan Etos Kerja Dunia Usaha

Menurut Khristianto, bantuan pemerintah berupa benih padi inbrida sawah ini, ada yang untuk pengembangan dan juga untuk penangkaran benih, untuk wilayah pengembangan berada di desa Penda Asam dan Desa Bintang Kurung seluas + 100 Ha, dalam upaya mengoptimalkan optimalisasi lahan rawa dengan Indeks Pertanaman (IP) 200.

Sementara untuk penangkaran padi yang berada di Balai Benih Padi dan Palawija Penda Asam, serta Desa Damparan dengan luas mencapai + 50 Ha, dengan prediksi hasil mencapai + 4,5-5,5 ton/ha calon benih.

Kepala DKPP Barsel, Ida Safitri mejelaskan, penanaman padi Inbrida dan penyerahan Alsintan merupakan dua hal yang saling melengkapi, dalam upaya meningkatkan produktivitas pertanian dan kesejahteraan petani. Dengan menggunakan benih inbrida yang unggul dan memanfaatkan Alsintan yang tepat, petani dapat mencapai hasil panen yang lebih tinggi dan efisien, serta meningkatkan pendapatan mereka.

Baca Juga :  Mampu Turunkan Angka Kemiskinan dan Pengangguran

“Tentunya kegiatan hari ini untuk menyelaraskan program kerja 100 hari kepemimpinan seratus hari Bupati dan Wakil Bupati Barsel periode 2025-2030, salah satunya memperkuat sektor pertanian. Dengan penggunaan benih Inbrida unggul, hasil panen akan lebih baik sesuai apa yang diharapkan,” tuturnya. (ena/kpg)

Terpopuler

Artikel Terbaru