PROKALTENG.CO – Memilih ban mobil yang tepat menjadi faktor utama agar kendaraan tetap aman dan nyaman saat melaju di jalan. Banyak pemilik mobil masih bingung menentukan ban yang sesuai dengan spesifikasi kendaraannya, padahal ini sangat penting untuk menjaga performa dan keselamatan berkendara.
Selain ukuran, rating kecepatan, dan daya tahan ban juga harus diperhatikan agar bisa mendapatkan ban yang sesuai dengan kebutuhan dan kondisi kendaraan. Memahami berbagai aspek tersebut akan membantu pengemudi lebih percaya diri saat menentukan pilihan.
Dikutip dari Caranddriver, berikut beberapa tips penting memilih ban mobil yang aman dan tepat untuk kendaraan Anda.
-
Mengenal Ukuran Ban Mobil Sebelum Membeli
Memahami ukuran ban adalah langkah awal memilih ban yang sesuai. Biasanya ukuran ini tertera pada sisi ban dalam kode seperti 245/40-R18.
Angka pertama, 245, menunjukkan lebar ban dalam milimeter. Angka kedua, 40, adalah aspek rasio yang menandakan tinggi dinding ban sebagai persentase lebar ban. Huruf “R” berarti ban radial, jenis yang paling umum digunakan. Sedangkan angka terakhir, 18, adalah diameter velg dalam inci.
Pemilihan ukuran ban yang tepat sangat penting agar mobil dapat melaju dengan performa optimal dan tetap aman dikendarai.
-
Memperhatikan Rating Kecepatan Ban
Rating kecepatan juga menjadi faktor penting dalam memilih ban. Kode huruf setelah ukuran ban, seperti L, H, V, hingga Y, menunjukkan batas kecepatan maksimum ban saat digunakan.
Ban dengan rating kecepatan tinggi biasanya dipakai mobil performa tinggi, sementara mobil keluarga cenderung memakai ban dengan rating lebih rendah sesuai karakteristiknya.
Memilih rating kecepatan yang sesuai akan meningkatkan kenyamanan dan keamanan selama berkendara.
-
Memahami Tread Wear dan Garansi Ban
Daya tahan ban, yang sering disebut tread wear, tercantum dalam angka pada sisi ban. Semakin tinggi angkanya, umumnya ban akan lebih awet. Namun, hasil ini bisa berbeda tergantung metode pengujian.
Sebagai patokan yang lebih akurat, garansi jarak tempuh dari pabrikan dapat menjadi acuan kapan ban harus diganti. Sebagian besar produsen menawarkan garansi berdasarkan estimasi mileage ban.
-
Mengenal Ban Run-Flat dan Pilihannya
Beberapa kendaraan menggunakan ban run-flat yang memungkinkan mobil tetap berjalan meski ban bocor. Ban jenis ini memiliki dinding samping kaku agar menopang beban kendaraan saat kehilangan tekanan angin.
Keunggulannya, pengemudi tidak perlu berhenti mengganti ban di pinggir jalan dan bisa melanjutkan perjalanan ke bengkel. Namun, ban run-flat umumnya memberikan kenyamanan yang lebih keras dan harganya lebih mahal dibanding ban biasa.
Jika menggunakan ban run-flat, sebaiknya tetap mengganti dengan tipe yang sama atau pertimbangkan ban konvensional dengan ruang cadangan ban yang memadai.
-
Tips Memilih Ban: Ganti Ukuran Sama atau Upgrade?
Ketika saatnya mengganti ban, pilihan utama adalah mengganti dengan ukuran yang sama atau melakukan upgrade ke ban dengan performa lebih tinggi.
Mengganti ban dengan ukuran sama adalah opsi paling aman karena sesuai dengan spesifikasi pabrik. Namun, upgrade ke ban performa tinggi dengan ukuran sama atau lebih besar dan profil lebih rendah juga bisa dipertimbangkan.
Perlu diingat, ban yang lebih lebar dan berprofil rendah dapat memengaruhi kenyamanan bahkan keamanan jika bergesekan dengan bodi atau suspensi.
Konsultasikan dengan ahli ban atau penjual terpercaya agar pilihan ban benar-benar cocok untuk kendaraan Anda.
Memilih ban bukan hanya soal mengganti ban aus, tapi memastikan mobil tetap optimal dan aman di jalan.
Dengan memahami ukuran, rating kecepatan, dan daya tahan ban, Anda bisa menentukan ban mobil yang tepat sehingga perjalanan tetap aman dan nyaman. (jawapos.com)