PROKALTENG.CO – Kabar duka datang dari Ketua Presidium Indonesia Police Watch (IPW) Neta S Pane. Neta meninggal setelah sempat dirawat seminggu di RS Mitra Keluarga karena positif Covid-19.
Neta dikabarkan meninggal dunia di Rumah Sakit Mitra Keluarga, Bekasi Barat sekira pukul 10.30 WIB.
Kabar tersebut dibenarkan oleh putra Neta S Pane, Fajar.
“Iya benar, telah menghadap Sang Khalik pada Rabu,” kata Fahar dapam keterangannya, Rabu (16/6/2021).
Neta S Pane sendiri tengah menjalani perawatan karena dinyatakan positif Covid-19 sejak Rabu (9/6/2021). Sejumlah alat medis termasuk selang oksigen menempel di tubuhnya.
Kabar pertama Neta positif Covid-19 itu diberitakan oleh akun Twitter @RadenKianSayang yang menyertakan foto Neta yang tengah berbaring di sebuah ruangan dengan kondisi yang memprihatinkan.
Dalam foto tersebut memperlihatkan kondisi terkini Neta yang tengah dipasangi berbagai alat medis
“Mari doakan Bung Neta S Pane yang saat ini infonya sedang kena Covid 19. Semoga lekas Pulih dan turut menyuarakan kegundahan hati rakyat kecil,” kata akun tersebut, Rabu (9/6/2021).
Neta S. Pane adalah seorang aktivis dan mantan wartawan Indonesia. Sejak 2004, Neta menjadi Ketua Presidium Indonesia Police Watch hingga wafatnya pada 2021.
Pria kelahiran 19 Agustus 1964 itu dikenal sebagai orang yang vokal mengkritisi lembaga Kepolisian.
Saat masih aktif sebagai jurnalis, Neta pernah menjadi reporter di Surat Kabar Harian (SKH) Merdeka di Jakarta 1984, Redaktur Pelaksana di Surat Kabar Harian (SKH) Merdeka di Jakarta 1991.
kemudian Asisten Redpel di Harian Terbit Jakarta 1993, Redpel Koran Aksi Jakarta da Wakil Pemimpin Redaksi Surat Kabar Jakarta 2002-2004.