PROKALTENG.CO-Peristiwa aneh terjadi di Jember. Bagaimana tidak, sebuah gelas kaca ditemukan dalam perut seorang pria yang tinggal di Dusun Rowotengu, Desa Sidomulyo, Kecamatan Semboro.
Kini, lelaki berusia 35 tahun itu telah menjalani operasi dan tengah terbaring lemah.
Temuan gelas dalam perut ini bermula ketika pria bernama Nur Lasiadi itu mengeluh nyeri perut.
Dia sempat memeriksakan diri ke petugas medis di desanya. Namun hanya diberi antibiotik dan obat pereda nyeri.
Setelah berjalan tiga bulan, rasa sakit yang dia derita tak kunjung sembuh, justru semakin parah hingga tubuhnya kurus kering.
“Saya sudah tiga bulan merasakan sakit. Rasanya nyeri dan demam. Sudah periksa ke mantri tapi belum sembuh,” kata Nur Lasiadi kepada wartawan.
Kabar penyakit aneh tersebut akhirnya menyebar hingga mengundang perhatian sejumlah relawan.
Karena tak kunjung membaik, lelaki bertubuh kurus itu lantas dibawa untuk memeriksakan diri ke Rumah Sakit Balung dengan biaya pemerintah.
Betapa terkejutnya, setelah menjalani rontgen, ternyata dalam alat pencernaannya terlihat sebuah benda aneh yang menyerupai gelas.
Seketika itu, dokter memutuskan untuk mengoperasi Nur Lasiadi. Dan benar, dalam perutnya ada sebuah gelas kaca yang bagian bibirnya telah pecah.
Hingga kini, masuknya gelas ke dalam perut Nur Lasiadi masih menjadi teka-teki.
(dhe/pojoksatu/jpr)
PROKALTENG.CO-Peristiwa aneh terjadi di Jember. Bagaimana tidak, sebuah gelas kaca ditemukan dalam perut seorang pria yang tinggal di Dusun Rowotengu, Desa Sidomulyo, Kecamatan Semboro.
Kini, lelaki berusia 35 tahun itu telah menjalani operasi dan tengah terbaring lemah.
Temuan gelas dalam perut ini bermula ketika pria bernama Nur Lasiadi itu mengeluh nyeri perut.
Dia sempat memeriksakan diri ke petugas medis di desanya. Namun hanya diberi antibiotik dan obat pereda nyeri.
Setelah berjalan tiga bulan, rasa sakit yang dia derita tak kunjung sembuh, justru semakin parah hingga tubuhnya kurus kering.
“Saya sudah tiga bulan merasakan sakit. Rasanya nyeri dan demam. Sudah periksa ke mantri tapi belum sembuh,” kata Nur Lasiadi kepada wartawan.
Kabar penyakit aneh tersebut akhirnya menyebar hingga mengundang perhatian sejumlah relawan.
Karena tak kunjung membaik, lelaki bertubuh kurus itu lantas dibawa untuk memeriksakan diri ke Rumah Sakit Balung dengan biaya pemerintah.
Betapa terkejutnya, setelah menjalani rontgen, ternyata dalam alat pencernaannya terlihat sebuah benda aneh yang menyerupai gelas.
Seketika itu, dokter memutuskan untuk mengoperasi Nur Lasiadi. Dan benar, dalam perutnya ada sebuah gelas kaca yang bagian bibirnya telah pecah.
Hingga kini, masuknya gelas ke dalam perut Nur Lasiadi masih menjadi teka-teki.
(dhe/pojoksatu/jpr)
