PROKALTENG.CO-Peringatan Hari Buruh Internasional di kawasan Patung Kuda, Jakarta Pusat, Sabtu (1/5) diwarnai dengan demonstrasi. Para pedemo terdiri dari Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI), Konfederasi Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (KSPSI) dan unsur mahasiswa. Massa mulai berdatangan ke kawasan Patung Kuda, Jakarta Pusat sekitar pukul 09.00 WIB. Sebelum melakukan orasi, massa yang datang menjalani rapid antigen yang disediakan oleh Polda Metro Jaya.
"Kami peserta aksi sudah melakukan rapid test antigen," kata Riden Hatam Aziz, Wakil Presiden KSPI. Riden juga mengatakan, demo hari buruh itu juga dilaksanakan secara virtual di 24 provinsi. Hal ini dilakukan lantaran masih di tengah pandemi Covid-19.
"Ada yang melalui virtual, seluruh anggota kami di 24 provinsi 136 kabupaten dan kota di tiga ribu pabrik juga melakukan aksi yang sama pada hari ini," katanya. Dari pantauan JPNN.com, usai menjalani rapid test antigen, massa mulai menggeluarkan alat peraga demo seperti spanduk, bendera, dan replika batu nisan yang bertuliskan 'R.I.P UU Cipta Kerja'.
Hari Buruh: Usai Rapid Test, Demonstran di Patung Kuda Memasang Batu
PROKALTENG.CO-Peringatan Hari Buruh Internasional di kawasan Patung Kuda, Jakarta Pusat, Sabtu (1/5) diwarnai dengan demonstrasi. Para pedemo terdiri dari Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI), Konfederasi Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (KSPSI) dan unsur mahasiswa. Massa mulai berdatangan ke kawasan Patung Kuda, Jakarta Pusat sekitar pukul 09.00 WIB. Sebelum melakukan orasi, massa yang datang menjalani rapid antigen yang disediakan oleh Polda Metro Jaya.
"Kami peserta aksi sudah melakukan rapid test antigen," kata Riden Hatam Aziz, Wakil Presiden KSPI. Riden juga mengatakan, demo hari buruh itu juga dilaksanakan secara virtual di 24 provinsi. Hal ini dilakukan lantaran masih di tengah pandemi Covid-19.
"Ada yang melalui virtual, seluruh anggota kami di 24 provinsi 136 kabupaten dan kota di tiga ribu pabrik juga melakukan aksi yang sama pada hari ini," katanya. Dari pantauan JPNN.com, usai menjalani rapid test antigen, massa mulai menggeluarkan alat peraga demo seperti spanduk, bendera, dan replika batu nisan yang bertuliskan 'R.I.P UU Cipta Kerja'.