29.6 C
Jakarta
Saturday, July 5, 2025

Koperasi Merah Putih Dinilai Strategis Bangkitkan Ekonomi Desa

JAKARTA – Wakil Ketua Umum Dewan Koperasi Indonesia (Dekopin) periode 2024 – 2029 Mukhtarudin mendukung terhadap Program Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih yang menjadi salah satu prioritas pemerintahan Presiden Prabowo Subianto saat ini.

Program ini, yang menargetkan pembentukan 80.400 koperasi di seluruh desa dan kelurahan di Indonesia, dianggap sebagai langkah strategis untuk membangkitkan ekonomi kerakyatan dari akar rumput.

Sekretaris Fraksi Golkar DPR RI ini bilang kehadiran Koperasi Desa Merah Putih bukan hanya akan menciptakan lapangan kerja baru bagi sekitar 2 juta tenaga kerja, tetapi juga menjadi motor penggerak kemandirian ekonomi desa.

“Program ini sangat selaras dengan visi pembangunan yang berpihak pada masyarakat kecil. Desa harus menjadi pusat pertumbuhan ekonomi agar kesenjangan antara desa dan kota dapat diperkecil,” ujar Mukhtarudin Sabtu (5/7/2025).

Baca Juga :  Legislator Golkar Kalteng Dorong Pelaku UMKM Wajib Punya Sertifikat Halal

Peraih penghargaan tokoh peduli daerah terhadap Parlemen Award 2023 ini mengatakan bahwa koperasi tersebut dapat menjadi wadah produktif yang mendukung potensi lokal, seperti pertanian, peternakan, perikanan, hingga industri kecil seperti tekstil dan pengolahan pangan.

“Koperasi Merah Putih harus dikelola secara transparan dan akuntabel, dengan melibatkan kesadaran kolektif warga desa, bukan hanya sebagai proyek pemerintah semata,” imbuh Mukhtarudin.

Mukhtarudin juga mengapresiasi langkah pemerintah yang telah mengeluarkan Instruksi Presiden (Inpres) Nomor 9 Tahun 2025 untuk mempercepat pembentukan koperasi tersebut.

Mukhtarudin menyoroti pentingnya penguatan sumber daya manusia (SDM) dan pembiayaan untuk memastikan keberlanjutan operasional koperasi.

“SDM yang mumpuni dan akses pembiayaan yang memadai akan menjadi kunci sukses Koperasi Merah Putih dalam mendorong inovasi dan pertumbuhan ekonomi desa,” tandas Mukhtarudin.

Baca Juga :  Mukharudin: Cegah dan Hapus Segala Bentuk Kekerasan Terhadap Perempuan

Fraksi Golkar DPR berharap program dari Pemerintahan Prabowo ini dapat menjadi solusi konkret untuk menekan angka kemiskinan, mengurangi arus urbanisasi, dan meningkatkan daya beli masyarakat desa.

“Kami berharap dengan memanfaatkan potensi lokal dan menciptakan ekonomi sirkular, Koperasi Merah Putih bisa menjadi alat untuk mewujudkan kedaulatan ekonomi bangsa pada masa yang akan datang,” pungkas Mukhtarudin.

Adapun Peluncuran nasional Koperasi Desa Merah Putih dijadwalkan berlangsung pada 19 Juli 2025 oleh Presiden Prabowo Subianto di Klaten, Jawa Tengah.

Mukhtarudin berharap program ini dapat berjalan sesuai target dan memberikan dampak nyata bagi kesejahteraan masyarakat desa di seluruh Indonesia. (tim)

JAKARTA – Wakil Ketua Umum Dewan Koperasi Indonesia (Dekopin) periode 2024 – 2029 Mukhtarudin mendukung terhadap Program Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih yang menjadi salah satu prioritas pemerintahan Presiden Prabowo Subianto saat ini.

Program ini, yang menargetkan pembentukan 80.400 koperasi di seluruh desa dan kelurahan di Indonesia, dianggap sebagai langkah strategis untuk membangkitkan ekonomi kerakyatan dari akar rumput.

Sekretaris Fraksi Golkar DPR RI ini bilang kehadiran Koperasi Desa Merah Putih bukan hanya akan menciptakan lapangan kerja baru bagi sekitar 2 juta tenaga kerja, tetapi juga menjadi motor penggerak kemandirian ekonomi desa.

“Program ini sangat selaras dengan visi pembangunan yang berpihak pada masyarakat kecil. Desa harus menjadi pusat pertumbuhan ekonomi agar kesenjangan antara desa dan kota dapat diperkecil,” ujar Mukhtarudin Sabtu (5/7/2025).

Baca Juga :  Legislator Golkar Kalteng Dorong Pelaku UMKM Wajib Punya Sertifikat Halal

Peraih penghargaan tokoh peduli daerah terhadap Parlemen Award 2023 ini mengatakan bahwa koperasi tersebut dapat menjadi wadah produktif yang mendukung potensi lokal, seperti pertanian, peternakan, perikanan, hingga industri kecil seperti tekstil dan pengolahan pangan.

“Koperasi Merah Putih harus dikelola secara transparan dan akuntabel, dengan melibatkan kesadaran kolektif warga desa, bukan hanya sebagai proyek pemerintah semata,” imbuh Mukhtarudin.

Mukhtarudin juga mengapresiasi langkah pemerintah yang telah mengeluarkan Instruksi Presiden (Inpres) Nomor 9 Tahun 2025 untuk mempercepat pembentukan koperasi tersebut.

Mukhtarudin menyoroti pentingnya penguatan sumber daya manusia (SDM) dan pembiayaan untuk memastikan keberlanjutan operasional koperasi.

“SDM yang mumpuni dan akses pembiayaan yang memadai akan menjadi kunci sukses Koperasi Merah Putih dalam mendorong inovasi dan pertumbuhan ekonomi desa,” tandas Mukhtarudin.

Baca Juga :  Mukharudin: Cegah dan Hapus Segala Bentuk Kekerasan Terhadap Perempuan

Fraksi Golkar DPR berharap program dari Pemerintahan Prabowo ini dapat menjadi solusi konkret untuk menekan angka kemiskinan, mengurangi arus urbanisasi, dan meningkatkan daya beli masyarakat desa.

“Kami berharap dengan memanfaatkan potensi lokal dan menciptakan ekonomi sirkular, Koperasi Merah Putih bisa menjadi alat untuk mewujudkan kedaulatan ekonomi bangsa pada masa yang akan datang,” pungkas Mukhtarudin.

Adapun Peluncuran nasional Koperasi Desa Merah Putih dijadwalkan berlangsung pada 19 Juli 2025 oleh Presiden Prabowo Subianto di Klaten, Jawa Tengah.

Mukhtarudin berharap program ini dapat berjalan sesuai target dan memberikan dampak nyata bagi kesejahteraan masyarakat desa di seluruh Indonesia. (tim)

Terpopuler

Artikel Terbaru

/