25.9 C
Jakarta
Sunday, April 28, 2024

Krusial, Perlindungan dan Keselamatan Tenaga Medis dan Tenaga Kesehata

KETUA Komite Penanganan Covid-19 dan Pemulihan
Ekonomi Nasional (PEN) Airlangga Hartarto bertemu dengan perwakilan Ikatan
Dokter Indonesia (IDI) di kantornya.

Dalam pertemuan tersebut, Airlangga Hartarto
yang juga Menko Perekonomian menegaskan komitmen pemerintah memberikan
perlindungan dan keselamatan tenaga medis dalam penanganan Covid-19.
“Perlindungan dan keselamatan tenaga medis dan tenaga kesehatan merupakan
hal krusial untuk dijamin oleh negara. Pemerintah akan mengupayakan
ketersediaan peralatan medis yang berkualitas dan pemeriksaan kesehatan rutin
untuk melindungi tenaga medis dan tenaga kesehatan yang sedang memberikan
layanan kesehatan dalam penanganan Covid 19,” kata Menko Airlangga dalam
akun pribadinya di Instagram, @airlanggahartarto_official.

Komitmen pemerintah menjamin keselamatan tenaga
medis sejalan dengan prioritas pemerintah yang bertujuan meningkatkan kesehatan
masyarakat agar beriringan dengan pemulihan ekonomi. “Hal ini sejalan
dengan prioritas pemerintah untuk menguatkan sektor kesehatan terhadap tenaga
medis dan peningkatan pelayanan kesehatan kepada masyarakat. Langkah ini
sekaligus bertujuan agar sejumlah dukungan ekonomi pemerintah dapat berjalan
tepat sasaran,” ujarnya. Menko Airlangga dan IDI juga sepakat dalam
menekan rantai penyebaran Covid-19, memerlukan kesadaran dan kedisiplinan
tinggi dari masyarakat untuk mematuhi protokol kesehatan.

Baca Juga :  Sindir Menag Gus Yaqut, Ketum Muhammadiyah: Belum Akil Balig

Oleh karena itu, pemerintah terus melakukan
kampanye 3M (memakai masker, mencuci tangan, dan menjaga jarak) dan
menggencarkan Operasi Yustisi agar masyarakat mematuhi protokol kesehatan.
“Kami juga sepakat perlunya peningkatan perubahan perilaku masyarakat dan
kontrol sosial dari organisasi, LSM dan aparat hukum sebagai kunci untuk
menekan angka penyebaran Covid 19. Kita semua berharap upaya percepatan
penanganan Covid 19 dapat berjalan optimal, aman, dan efektif,” imbuhnya.

Menko Airlangga juga menegaskan koordinasi
antar lini, pemerintah pusat dan daerah juga menjadi salah satu kunci
keberhasilan Indonesia untuk menekan penyebaran Covid-19.

“Komunikasi dan
koordinasi seperti ini saya harapkan harus terus dilakukan dan terjaga, bahkan
hingga di tingkat RT dan RW, sehingga upaya percepatan penanganan Covid 19
dapat berjalan optimal, aman, dan efektif,” pungkasnya. 

Baca Juga :  DPR Usul Dana Influencer Rp 72 Miliar untuk Sosialisasi Virus Korona

KETUA Komite Penanganan Covid-19 dan Pemulihan
Ekonomi Nasional (PEN) Airlangga Hartarto bertemu dengan perwakilan Ikatan
Dokter Indonesia (IDI) di kantornya.

Dalam pertemuan tersebut, Airlangga Hartarto
yang juga Menko Perekonomian menegaskan komitmen pemerintah memberikan
perlindungan dan keselamatan tenaga medis dalam penanganan Covid-19.
“Perlindungan dan keselamatan tenaga medis dan tenaga kesehatan merupakan
hal krusial untuk dijamin oleh negara. Pemerintah akan mengupayakan
ketersediaan peralatan medis yang berkualitas dan pemeriksaan kesehatan rutin
untuk melindungi tenaga medis dan tenaga kesehatan yang sedang memberikan
layanan kesehatan dalam penanganan Covid 19,” kata Menko Airlangga dalam
akun pribadinya di Instagram, @airlanggahartarto_official.

Komitmen pemerintah menjamin keselamatan tenaga
medis sejalan dengan prioritas pemerintah yang bertujuan meningkatkan kesehatan
masyarakat agar beriringan dengan pemulihan ekonomi. “Hal ini sejalan
dengan prioritas pemerintah untuk menguatkan sektor kesehatan terhadap tenaga
medis dan peningkatan pelayanan kesehatan kepada masyarakat. Langkah ini
sekaligus bertujuan agar sejumlah dukungan ekonomi pemerintah dapat berjalan
tepat sasaran,” ujarnya. Menko Airlangga dan IDI juga sepakat dalam
menekan rantai penyebaran Covid-19, memerlukan kesadaran dan kedisiplinan
tinggi dari masyarakat untuk mematuhi protokol kesehatan.

Baca Juga :  Sindir Menag Gus Yaqut, Ketum Muhammadiyah: Belum Akil Balig

Oleh karena itu, pemerintah terus melakukan
kampanye 3M (memakai masker, mencuci tangan, dan menjaga jarak) dan
menggencarkan Operasi Yustisi agar masyarakat mematuhi protokol kesehatan.
“Kami juga sepakat perlunya peningkatan perubahan perilaku masyarakat dan
kontrol sosial dari organisasi, LSM dan aparat hukum sebagai kunci untuk
menekan angka penyebaran Covid 19. Kita semua berharap upaya percepatan
penanganan Covid 19 dapat berjalan optimal, aman, dan efektif,” imbuhnya.

Menko Airlangga juga menegaskan koordinasi
antar lini, pemerintah pusat dan daerah juga menjadi salah satu kunci
keberhasilan Indonesia untuk menekan penyebaran Covid-19.

“Komunikasi dan
koordinasi seperti ini saya harapkan harus terus dilakukan dan terjaga, bahkan
hingga di tingkat RT dan RW, sehingga upaya percepatan penanganan Covid 19
dapat berjalan optimal, aman, dan efektif,” pungkasnya. 

Baca Juga :  DPR Usul Dana Influencer Rp 72 Miliar untuk Sosialisasi Virus Korona

Terpopuler

Artikel Terbaru