25.9 C
Jakarta
Sunday, April 28, 2024

Wah, Pangeran William Izinkan Jika Anaknya Jadi LGBT

PERNYATAAN mengejutkan disampaikan oleh seoarang pewaris takhta
Kerajaan Inggris, Pangeran William, terkait masa depan anak-anaknya yang saat
ini semakin besar. Ia mengaku, tak mempermasalahkan jika salah satu putranya
menjadi gay.

“Itu tidak masalah (anak menjadi
gay),” ujar William, saat ditanya wartawan, Kamis (27/6).

Menurut William, hal yang
dikhawatirkannya adalah ancaman dan kebencian yang mungkin dihadapi
anak-anaknya terkait status sebagai keluarga kerajaan. Khususnya untuk
keluarganya dan posisi hingga sekarang, yang membuatnya gelisah.

“Saya sepenuhnya mendukung
keputusan apa pun yang mereka buat tetapi itu membuat saya khawatir dari sudut
pandang orangtua, ada banyak penghalang, kata-kata penuh kebencian,
penganiayaan, semua diskriminasi yang mungkin terjadi. Itu sedikit yang
benar-benar membuat saya sedikit terganggu,” katanya.

Baca Juga :  Donald Trump Galau, Perang Militer dengan Iran Batal

William menyampaikan hal ini saat
berkunjung ke Albert Kennedy Trust di London, pusat layanan baru yang baru
dibuka menjelang parade tahunan London di London untuk merayakan 50 tahun
pemberontakan Stonewall.

Peringatan ini mengenang seorang
gay pelanggan bar di Greenwich Village, New York City, yang mengalami pelecehan
oleh polisi. Peristiwa ini memicu gerakan internasional untuk mengakui hak yang
sama bagi lesbian, gay, biseksual, transgender.

CEO Albert Kennedy Trust Tim
Sigsworth mengatakan, dukungan Pangeran William akan membuat perubahan besar.

“Saya sudah terkesan dengan
pengetahuannya, tapi empati dan penghargaannya terhadap perjuangan dan
tantangan yang dihadapi LGBT bagi saya luar biasa,” katanya.

Pangeran William berada di urutan
kedua pewaris takhta Kerajaan Inggris yang juga akan memimpin Gereja Katolik
Angglican. Dia memiliki tiga anak, yakni dua putra, George (5) dan Louis (2),
serta anak perempuan Charlotte (4). (der/rts/fin/kpc)

Baca Juga :  Dana Covid Buat Pelesiran, Menaker Malawi Dipecat

PERNYATAAN mengejutkan disampaikan oleh seoarang pewaris takhta
Kerajaan Inggris, Pangeran William, terkait masa depan anak-anaknya yang saat
ini semakin besar. Ia mengaku, tak mempermasalahkan jika salah satu putranya
menjadi gay.

“Itu tidak masalah (anak menjadi
gay),” ujar William, saat ditanya wartawan, Kamis (27/6).

Menurut William, hal yang
dikhawatirkannya adalah ancaman dan kebencian yang mungkin dihadapi
anak-anaknya terkait status sebagai keluarga kerajaan. Khususnya untuk
keluarganya dan posisi hingga sekarang, yang membuatnya gelisah.

“Saya sepenuhnya mendukung
keputusan apa pun yang mereka buat tetapi itu membuat saya khawatir dari sudut
pandang orangtua, ada banyak penghalang, kata-kata penuh kebencian,
penganiayaan, semua diskriminasi yang mungkin terjadi. Itu sedikit yang
benar-benar membuat saya sedikit terganggu,” katanya.

Baca Juga :  Donald Trump Galau, Perang Militer dengan Iran Batal

William menyampaikan hal ini saat
berkunjung ke Albert Kennedy Trust di London, pusat layanan baru yang baru
dibuka menjelang parade tahunan London di London untuk merayakan 50 tahun
pemberontakan Stonewall.

Peringatan ini mengenang seorang
gay pelanggan bar di Greenwich Village, New York City, yang mengalami pelecehan
oleh polisi. Peristiwa ini memicu gerakan internasional untuk mengakui hak yang
sama bagi lesbian, gay, biseksual, transgender.

CEO Albert Kennedy Trust Tim
Sigsworth mengatakan, dukungan Pangeran William akan membuat perubahan besar.

“Saya sudah terkesan dengan
pengetahuannya, tapi empati dan penghargaannya terhadap perjuangan dan
tantangan yang dihadapi LGBT bagi saya luar biasa,” katanya.

Pangeran William berada di urutan
kedua pewaris takhta Kerajaan Inggris yang juga akan memimpin Gereja Katolik
Angglican. Dia memiliki tiga anak, yakni dua putra, George (5) dan Louis (2),
serta anak perempuan Charlotte (4). (der/rts/fin/kpc)

Baca Juga :  Dana Covid Buat Pelesiran, Menaker Malawi Dipecat

Terpopuler

Artikel Terbaru