25.9 C
Jakarta
Sunday, April 28, 2024

Masjid Nabawi Kembali Dibuka

PEMERINTAH Arab Saudi akan membuka kembali Masjid Nabawi di Madinah
yang sebelumnya ditutup karena pandemi virus corona pada 31 Mei 2020.

“Gerbang Masjid Nabawi di Madinah
akan dibuka untuk umum pada 8 Syawal 1441 atau 31 Mei,” kata pengurus Masjid
Nabawi lewat akun Twitter Haramain Sharifain.

Sementara itu, masjid-masjid di
Mekah akan dibuka kembali pada 21 Juni. Namun belum dapat dipastikan kapan
Masjidil Haram diizinkan dibuka untuk umum. Pembukaan sejumlah masjid tersebut,
merupakan bagian dari rencana Saudi melonggarkan pembatasan karena pandemi
Covid-19.

Meski demikian, ziarah umrah dan
penerbangan internasional akan tetap dihentikan hingga ada pemberitahuan lebih
lanjut. Pihak berwenang juga belum mengumumkan kegiatan haji tahun ini, yang
dijadwalkan berlangsung akhir Juli.

Baca Juga :  Malaysia Hadapi Peningkatan Angka Kematian dan Penularan pada Anak

Saudi Press Agency melaporkan,
mulai 31 Mei mendatang, jam malam di semua wilayah Kerajaan Arab akan
dilonggarkan, kecuali di Mekah. Aktivitas di perkotaan dan wilayah negara itu
juga akan diizinkan.

“Aturan jam malam di semua
wilayah Kerajaan Arab akan dicabut dan ibadah di Masjid Mekah akan diizinkan
mulai 21 Juni,” tulis Saudi Press Agency.

Sebelum itu, pedoman jarak sosial
harus tetap dipatuhi dan pertemuan skala besar yang melibatkan lebih dari 50
orang akan tetap dilarang.

Dilansir dari Arab News, pihak berwenang juga
mengizinkan kantor kementerian, lembaga pemerintah, perusahaan sektor swasta
beroperasi kembali. Beberapa kegiatan ekonomi dan komersial juga akan diizinkan
beroperasi termasuk toko grosir, toko eceran, mal, dan kafe.

Baca Juga :  Putin Akan Bertandang ke Indonesia

Namun semua sektor bisnis yang
sulit menjaga jarak sosial seperti salon kecantikan, tukang cukur, klub
olahraga dan klub kesehatan, pusat rekreasi, dan bioskop akan tetap ditutup.

Hingga Rabu (27/5), Arab Saudi
memiliki 76.726 kasus virus corona dan 411 kematian.

PEMERINTAH Arab Saudi akan membuka kembali Masjid Nabawi di Madinah
yang sebelumnya ditutup karena pandemi virus corona pada 31 Mei 2020.

“Gerbang Masjid Nabawi di Madinah
akan dibuka untuk umum pada 8 Syawal 1441 atau 31 Mei,” kata pengurus Masjid
Nabawi lewat akun Twitter Haramain Sharifain.

Sementara itu, masjid-masjid di
Mekah akan dibuka kembali pada 21 Juni. Namun belum dapat dipastikan kapan
Masjidil Haram diizinkan dibuka untuk umum. Pembukaan sejumlah masjid tersebut,
merupakan bagian dari rencana Saudi melonggarkan pembatasan karena pandemi
Covid-19.

Meski demikian, ziarah umrah dan
penerbangan internasional akan tetap dihentikan hingga ada pemberitahuan lebih
lanjut. Pihak berwenang juga belum mengumumkan kegiatan haji tahun ini, yang
dijadwalkan berlangsung akhir Juli.

Baca Juga :  Malaysia Hadapi Peningkatan Angka Kematian dan Penularan pada Anak

Saudi Press Agency melaporkan,
mulai 31 Mei mendatang, jam malam di semua wilayah Kerajaan Arab akan
dilonggarkan, kecuali di Mekah. Aktivitas di perkotaan dan wilayah negara itu
juga akan diizinkan.

“Aturan jam malam di semua
wilayah Kerajaan Arab akan dicabut dan ibadah di Masjid Mekah akan diizinkan
mulai 21 Juni,” tulis Saudi Press Agency.

Sebelum itu, pedoman jarak sosial
harus tetap dipatuhi dan pertemuan skala besar yang melibatkan lebih dari 50
orang akan tetap dilarang.

Dilansir dari Arab News, pihak berwenang juga
mengizinkan kantor kementerian, lembaga pemerintah, perusahaan sektor swasta
beroperasi kembali. Beberapa kegiatan ekonomi dan komersial juga akan diizinkan
beroperasi termasuk toko grosir, toko eceran, mal, dan kafe.

Baca Juga :  Putin Akan Bertandang ke Indonesia

Namun semua sektor bisnis yang
sulit menjaga jarak sosial seperti salon kecantikan, tukang cukur, klub
olahraga dan klub kesehatan, pusat rekreasi, dan bioskop akan tetap ditutup.

Hingga Rabu (27/5), Arab Saudi
memiliki 76.726 kasus virus corona dan 411 kematian.

Terpopuler

Artikel Terbaru