PALANGKA
RAYA – Di bawah kepemimpinan Wali Kota Palangka Raya Fairid Naparin, Dinas
Perhubungan (Dishub) Palangka Raya gencar melakukan penertiban parkir liar,
yang merusak pemandangan dan mengganggu lalu lintas jalan. Setelah dilakukan
penertiban, pengawasan hingga imbauan, akhirnya beberapa kawasan sudah rapi.
Pemko
pun, melalui Dishub Palangka Raya terus berupaya menciptakan kawasan parkir
yang steril atau bersih dari gangguan. Kepala Dishub Palangka Raya Alman P
Pakpahan mengatakan, beberapa kawasan sudah terlihat rapi dan nyaman, serta
tidak mengganggu pengguna jalan lainnya.
“Puji
Tuhan, kesadaran masyarakat sudah mulai meningkat tentang memarkirkan
kendaraannya, sehingga kawasan steril,†ucapnya saat diwawancarai awak media di
ruang kerjanya, Selasa (28/1).
Selain
menindak bagi kendaraan yang parkir sembarangan, pihaknya juga menangani juru
parkir (jukir) liar. Bahkan beberapa waktu lalu, mereka melakukan pemanggilan
kepada jukir dan pengelola parkir, dengan bertujuan untuk mendata dan menyosialisasikan
di mana saja area yang tidak boleh menjadi lahan parkir. Selain itu pihaknya
juga membentuk asosiasi jukir yang dikepalai oleh salah seorang pengelola
parkir.
“Sebenarnya
dengan memarkirkan kendaraan secara sembarangan, itulah yang menjadi potensi munculnya
jukir liar,†tuturnya. (ahm/ami/iha/CTK)