28.2 C
Jakarta
Monday, November 25, 2024

Kurangi Rasa Sakit, Sambil Khitan Bermain Game

PALANGKA
RAYA – Dalam penyelanggaraan khitan massal yang digelar oleh Kemenag kota
Palangka Raya pada hari ini, banyak hal menarik yang mewarnai prosesi khitan
yang diikuti oleh anak-anak se Palangka Raya tersebut.

Ketika
prosesi khitan yang dilakukan oleh anak-anak yang masih berumur 6 hingga 12
ini, banyak yang menangis sebelum disunat dikarenakan rasa takut ketika
membayangkan radanya disunat.

Namun, ada juga
yang tenang, bahkan terlihat ada yang bermain game saat dilakukan prosesi sunat
untuk menutupi rasa sakit.

Contohnya, seorang
 anak menangis sambil mengucap istigfar
dan bacaan doa ketika disunat. Dilain ranjang, terlihat salah satu anak
menghadap telfon genggamnya sambil bermain game.

Baca Juga :  Uang Sulit

Dikesempatam
tersebut, tenaga medis yang berasal dari Rumah Sakit TNI AD juga terlihat
dengan total membantu proses khitan.

“Kita
bekerja sama dengan TNI juga dalam menyelenggarakan khitan massal ini”
Kasubbag TU Kemenag Palangka Raya Muhammad Irsani, Kamis (26/12/2019).

Ditempat
yang sama, Ketua kordinator tenaga medis dari TNI AD, Kapten CKM Nuryanto
menuturkan,  kegiatan tersebut jika
dilakukan secara rutin akan sangat membantu masyarakat. Ia menegaskan tenaga
medis dari TNI AD siap untuk membantu pemerintah melayani masyarakat melalui
legiatam seperti ini kedepannya.

“Kalau
dari pihak kita, siap membantu tenaga medis dan para medisnya,” ujar Nuryanto.

“Khitan
sesungguhnya  bukan masalah agama, tapi
menyangkut kesehatan. Sunat itu wajib untuk kebersihan,” tambahnya. (ard)

Baca Juga :  Pemkab Salurkan Bantuan Kendaraan Operasional ke Beberapa Organisasi K

PALANGKA
RAYA – Dalam penyelanggaraan khitan massal yang digelar oleh Kemenag kota
Palangka Raya pada hari ini, banyak hal menarik yang mewarnai prosesi khitan
yang diikuti oleh anak-anak se Palangka Raya tersebut.

Ketika
prosesi khitan yang dilakukan oleh anak-anak yang masih berumur 6 hingga 12
ini, banyak yang menangis sebelum disunat dikarenakan rasa takut ketika
membayangkan radanya disunat.

Namun, ada juga
yang tenang, bahkan terlihat ada yang bermain game saat dilakukan prosesi sunat
untuk menutupi rasa sakit.

Contohnya, seorang
 anak menangis sambil mengucap istigfar
dan bacaan doa ketika disunat. Dilain ranjang, terlihat salah satu anak
menghadap telfon genggamnya sambil bermain game.

Baca Juga :  Uang Sulit

Dikesempatam
tersebut, tenaga medis yang berasal dari Rumah Sakit TNI AD juga terlihat
dengan total membantu proses khitan.

“Kita
bekerja sama dengan TNI juga dalam menyelenggarakan khitan massal ini”
Kasubbag TU Kemenag Palangka Raya Muhammad Irsani, Kamis (26/12/2019).

Ditempat
yang sama, Ketua kordinator tenaga medis dari TNI AD, Kapten CKM Nuryanto
menuturkan,  kegiatan tersebut jika
dilakukan secara rutin akan sangat membantu masyarakat. Ia menegaskan tenaga
medis dari TNI AD siap untuk membantu pemerintah melayani masyarakat melalui
legiatam seperti ini kedepannya.

“Kalau
dari pihak kita, siap membantu tenaga medis dan para medisnya,” ujar Nuryanto.

“Khitan
sesungguhnya  bukan masalah agama, tapi
menyangkut kesehatan. Sunat itu wajib untuk kebersihan,” tambahnya. (ard)

Baca Juga :  Pemkab Salurkan Bantuan Kendaraan Operasional ke Beberapa Organisasi K

Terpopuler

Artikel Terbaru