PALANGKA RAYA,KALTENGPOS.CO– Sejak Rabu
pagi (23/9), Kapolda
Kalteng Irjen Pol Dedi Prasetyo sudah melakukan
pengecekan jalannya kesiapan anggota dalam pengamanan pilkada
serentak. Apel gelar pasukan dimulai pukul 07.00 WIB. Pengamanan semakin
ketat sejak penetapan pasangan calon hingga pengundian nomor urut yang akan
berlangsung hari ini (24/9).
Kapolda
Kalteng Irjen Pol Dedi Prasetyo melalui Kabidhumas Polda
Kalteng Kombes Pol Hendra Rochmawan mengatakan, ratusan
personel dikerahkan untuk pengamanan. Hal itu dilakukan demi memastikan
keamanan dan kelancaran proses pilkada.
“Jumlah personel yang kami kerahkan yakni 544
personel. Untuk di Kantor KPU Provinsi Kalteng akan kami tempatkan 440 personel
dan sebanyak 104 personel nanti akan berada di kantor Bawaslu,†katanya
kepada awak media usai apel gelar pasukan di kantor KPU,
Rabu pagi (23/9).
Kapolda
tak ingin anggotanya bermain-main dalam melaksanakan pengamanan. Apalagi
sarana
prasana untuk menunjang pengamanan pilkada
serentak ini telah lengkap.
Pihaknya
melakukan patroli berskala besar, dengan
sasaran posko kemenangan dari setiap
partai
politik
(parpol) pendukung. Hal
tersebut dilakuakn guna mengetahui apakah ada titik berkumpulnya
massa
maupun pergerakan
di wilayah Kota Cantik ini.
Dari
hasil evaluasi, ada beberapa daerah yang perlu pantauan pengawasan yang lebih
ketat. “Pertama adalah Kota Palangka Raya, karena seluruh posko pemenangan berpusat di kota ini. Wilayah kedua adalah Kabupaten Kotawaringin
Timur (Kotim). Sedangkan wilayah ketiga yakni Kabupaten Kotawaringin
Barat (Kobar),” pungkasnya seraya menyebutkan sejauh ini kondisi Kalteng masih kondusif dan
aman.