PALANGKA
RAYA, KALTENGPOS.CO – Pemerintah Kota (Pemko) Palangka Raya terus berkomitmen
memperhatikan kesejahteraan masyarakat, terlebih di bidang kesehatan. Untuk itu, pemerintah kota bekerjasama
dengan pihak BPJS Kesehatan.
Menindaklanjuti keinginan tersebut, Jumat (24/7) pagi Sekretaris Daerah (Sekda)
Kota Palangka Raya, Hera Nugrahayu menerima Audiensi dari Badan Penyelenggara
Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan di ruang kerjanya. Pada pertemuan tersebut, yakni pembahasan menuju Universal Health Coverage (UHC) Kota Palangka Raya Tahun 2020.
“Audensi
dengan pihak BPJS tadi kami dari Pemerintah Kota Palangka Raya bersama Dinas
Kesehatan, BPKAD dan Dinas Sosial dalam rangka tindak lanjut dari rapat
beberapa waktu lalu. Dimana memetakan
posisi Kota Palangka Raya dalam komitmennya menuju UHC,” kata Sekda Kota
Palangka Raya, Hera Nugrahayu, Jumat (24/7).
Sekda
mengatakan Universal Health Coverage atau UHC, salah satu target yang bisa
mengukur komitmen pemerintah setempat dalam bidang kesehatan untuk Kota
Palangka Raya. Pasalnya kesehatan adalah hak warga Negara. Sehingga itu dikatakan
menjadi
paling utama yang harus dilakukan.
“UHC
itu adalah indikator atau komitmen pemerintah dalam rangka kita memastikan
masyarakat kita itu tercover BPJS,” kata Hera.
Dilanjutkan Hera, dengan UHC yang dimaksud, bahwa target Pemko ingin
menuntaskan target UHC hingga mencapai 95 persen. Karena untuk saat ini, masih 89 persen atau
hampir 90 persen saja. Sehingga hal
tersebut menjadi target pihaknya untuk bisa mencapai 95 persen.
“Pemerintah
Kota tetap ingin berkomitmen menuntaskan Target UHC sampai ke 95 persen. Sekarang sekarang baru 89 persen, hampir 90
persen. Jadi masih ada lima persen lagi
dari warga kita yang harus kita cover dengan dana APBD kita,” katanya.
Ia
menambahkan, bahwa untuk langkah yang disiapkan juga sudah jelas. Sehingga dengan demikian tinggal
merealisasikan anggaran. Selain itu, ia menuturkan bahwa mereka dari tim
anggaran nanti akan menindaklanjuti dan merapatkan dengan Wali Kota Palangka
Raya, Fairid Naparin yaitu tentang bagaimana mengalokasikan sejumlah anggaran
untuk mencapai target.
“Walaupun
tidak 100 persen dengan kemampuan anggaran, tapi paling tidak (target UHC, red)
95 persen di tahun ini bisa tercapai,” pungkasnya.