PALANGKA
RAYA, PROKALTENG.CO – Guna mengamankan Pemilihan Kepada Daerah (Pilkada), Tim Crisis Respone
Team (CRT) yang dimiliki Polda Kalimantan Tengah (Kalteng) menggelar latihan
peningkatan kemampuan di Lapangan Barigas Mapolda, Rabu (18/11) pagi.
Tembakan
demi tembakan dilepaskan personel CRT sembari bersembunyi di balik barikade yang disiapkan pelatih. Hanya dengan
hitungan 3 detik, mereka diberi kesempatan membidik target dan menembakkan
sejumlah peluru hampa ke arah target.
Kepala
latihan Komandan Satuan Brimob Kalteng Kombes Pol Bambang Widjanarko Baiin menyampaikan
digelarnya latihan ini, guna mengamankan tahapan Pilkada yang berlangsung di
Kalteng.
“Sesuai
perintah dari Kapolda untuk membawahi 76 peserta terdiri dari Personel Dit
Reskrimum, Dit Reskrimsus, Dit Narkoba Dan Dit Intelkam yang akan di BKO-kan ke
Polres jajaran dalam Operasi Mantap Praja Telabang 2020,” kata Dansat
Brimob.
Menurutnya dalam
pelatihan ini, Brimob ditunjuk untuk memberi pembekalan selama 10 hari ke depan. Masa latihan dimulai sejak
dibentuknya 5 Tim CRT oleh Kapolda Kalteng pada Senin (16/11) kemarin.
Bambang yang
memimpin jalannya latihan memberikan arahan kepada anggota CRT bagaimana cara
bertindak di lapangan.
Pembekalan
dimulai dari perkenalan senjata, ada juga arahan dari pelatih untuk pengamanan
VVIP (pasangan calon), serta latihan sikap dasar dan barikade.
“Melihat
tahapan Pilkada saat kampanye ini, memang terlihat cukup kondusif. Tapi di medsos sudah mulai memanas saling
serang antara Paslon 1 dan Paslon 2,” katanya.
“Untuk
menjaga situasi tetap kondusif, Kapolda membentuk Tim CRT ini guna menjaga situasi pelaksanaan Pilkada
agar tetap kondusif serta apabila situasi ekskalasi meningkat, Polda Kalteng
siap mengamankan aksi atau situasi yang tidak stabil di wilayah yang mengalami
gangguan Kamtibmas,” lanjutnya.
Lima tim akan
dikirim ke lima kabupaten atau kota yang dianggap rawan dalam pelaksanaan
Pilkada mendatang. “Untuk menjaga keamanan, dalam latihan ini hanya
menggunakan peluru hampa,” tutupnya.
Ia berharap
para personel gabungan yang tergabung dalam CRT dapat terampil dan mampu
merespon tantangan tugas yang dihadapi. Terlebih dalam kesempatan mendatang
dapat mengawal pasangan calon dengan sistem VVIP Protection.