33.8 C
Jakarta
Wednesday, October 15, 2025

Kalteng Targetkan Cetak 10 Ribu Sarjana Lewat Program Beasiswa 2026

JAKARTA, PROKALTENG.CO –  Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalimantan Tengah (Kalteng) berencana meluncurkan program beasiswa sarjana bagi 10 ribu pelajar yang akan mulai dijalankan pada tahun 2026 mendatang.

Inisiatif ini disampaikan langsung oleh Wakil Gubernur (Wagub) Kalteng, H. Edy Pratowo, dalam ajang Leadership Forum CNN Indonesia bertema Pilar Nusantara, Penopang Asta Cita, yang berlangsung di Menara Bank Mega, Jakarta Selatan, pada Selasa (14/10/2025).

Dalam forum tersebut, Edy menjelaskan bahwa beasiswa ini merupakan bagian dari delapan program prioritas Huma Betang, khususnya yang berfokus pada peningkatan kualitas pendidikan di Kalteng.

Ia menegaskan bahwa program ini bukan sekadar bantuan biaya pendidikan, tetapi merupakan investasi jangka panjang untuk melahirkan generasi muda yang cerdas, berdaya saing, dan mampu menjadi motor penggerak kemajuan daerah.

Baca Juga :  Mulai 5 Januari 2025, Tarif PKB dan BBNKB di Kalteng Turun

“Ini salah satu upaya kami dalam rangka peningkatan Sumber Daya Manusia (SDM) yang unggul dan berdaya saing,” ujarnya.

Wagub dua periode ini mengakui bahwa realitas di lapangan masih menunjukkan adanya ketimpangan pendidikan, terutama di wilayah pedalaman dan pelosok yang sulit dijangkau.

Banyak anak muda di daerah tersebut yang memiliki potensi besar, namun belum memperoleh kesempatan yang setara untuk melanjutkan pendidikan ke jenjang perguruan tinggi.

Menurutnya, langkah ini merupakan komitmen Pemprov Kalteng dalam membangun SDM dari akar. Fokus utama pembangunan diarahkan dari desa ke kota, agar pemerataan pendidikan dapat benar-benar terwujud.

Melalui program beasiswa ini, pemerintah daerah menargetkan akan lahir 10 ribu sarjana baru dari 10 ribu keluarga di seluruh Kalteng, yang diharapkan mampu menjadi agen perubahan di lingkungannya masing-masing.

Baca Juga :  Tarif PCR Rp500 Ribu, RSDS Sediakan Kuota 50 Orang Per Hari

“Dengan menghadirkan satu keluarga, satu sarjana, untuk program 10 ribu siswa siswi kita yang akan melanjutkan pendidikan di 32 Universitas di wilayah Kalteng,” katanya.

Program ambisius ini sekaligus menjadi realisasi semangat Huma Betang, falsafah hidup masyarakat Kalteng yang menekankan nilai kebersamaan, kesetaraan, dan gotong royong.

Edy berharap, dengan terwujudnya program tersebut, masa depan generasi muda Kalteng akan semakin cerah, dan daerah ini dapat melahirkan lebih banyak pemimpin, inovator, serta tenaga profesional yang berkontribusi bagi kemajuan provinsi maupun bangsa. (mmckalteng)

JAKARTA, PROKALTENG.CO –  Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalimantan Tengah (Kalteng) berencana meluncurkan program beasiswa sarjana bagi 10 ribu pelajar yang akan mulai dijalankan pada tahun 2026 mendatang.

Inisiatif ini disampaikan langsung oleh Wakil Gubernur (Wagub) Kalteng, H. Edy Pratowo, dalam ajang Leadership Forum CNN Indonesia bertema Pilar Nusantara, Penopang Asta Cita, yang berlangsung di Menara Bank Mega, Jakarta Selatan, pada Selasa (14/10/2025).

Dalam forum tersebut, Edy menjelaskan bahwa beasiswa ini merupakan bagian dari delapan program prioritas Huma Betang, khususnya yang berfokus pada peningkatan kualitas pendidikan di Kalteng.

Ia menegaskan bahwa program ini bukan sekadar bantuan biaya pendidikan, tetapi merupakan investasi jangka panjang untuk melahirkan generasi muda yang cerdas, berdaya saing, dan mampu menjadi motor penggerak kemajuan daerah.

Baca Juga :  Mulai 5 Januari 2025, Tarif PKB dan BBNKB di Kalteng Turun

“Ini salah satu upaya kami dalam rangka peningkatan Sumber Daya Manusia (SDM) yang unggul dan berdaya saing,” ujarnya.

Wagub dua periode ini mengakui bahwa realitas di lapangan masih menunjukkan adanya ketimpangan pendidikan, terutama di wilayah pedalaman dan pelosok yang sulit dijangkau.

Banyak anak muda di daerah tersebut yang memiliki potensi besar, namun belum memperoleh kesempatan yang setara untuk melanjutkan pendidikan ke jenjang perguruan tinggi.

Menurutnya, langkah ini merupakan komitmen Pemprov Kalteng dalam membangun SDM dari akar. Fokus utama pembangunan diarahkan dari desa ke kota, agar pemerataan pendidikan dapat benar-benar terwujud.

Melalui program beasiswa ini, pemerintah daerah menargetkan akan lahir 10 ribu sarjana baru dari 10 ribu keluarga di seluruh Kalteng, yang diharapkan mampu menjadi agen perubahan di lingkungannya masing-masing.

Baca Juga :  Tarif PCR Rp500 Ribu, RSDS Sediakan Kuota 50 Orang Per Hari

“Dengan menghadirkan satu keluarga, satu sarjana, untuk program 10 ribu siswa siswi kita yang akan melanjutkan pendidikan di 32 Universitas di wilayah Kalteng,” katanya.

Program ambisius ini sekaligus menjadi realisasi semangat Huma Betang, falsafah hidup masyarakat Kalteng yang menekankan nilai kebersamaan, kesetaraan, dan gotong royong.

Edy berharap, dengan terwujudnya program tersebut, masa depan generasi muda Kalteng akan semakin cerah, dan daerah ini dapat melahirkan lebih banyak pemimpin, inovator, serta tenaga profesional yang berkontribusi bagi kemajuan provinsi maupun bangsa. (mmckalteng)

Terpopuler

Artikel Terbaru