30.6 C
Jakarta
Thursday, April 17, 2025

Lima Kabupaten-Kota Status Siaga Darurat Karhutla

PALANGKA RAYA-Satuan
Tugas (Satgas) Karhutla merilis  mulai
Januari- 10 Agustus ada 1.106 hotspot di Kalteng. Sehari kemarin, ada
penambahan 55 titik. Hal itu disampaikan Wakil Komandan Satgas Karhutla Kalteng
Darliansjah, kemarin (10/8).

Saat ini, sebutnya, ada
lima kabupaten/kota yang sudah menetapkan status siaga darurat karhutla.
Meliputi Kabupaten Barito Utara (Batara),Kotawaringin Timur (Kotim), Sukamara,
Katingan dan Kota Palangka Raya. “Jadi ada lima kabupaten/kota sudah menetapkan
status siaga darurat karhutla,”ujarnya.

Minggu (9/8), kasus
karhutla ditemukan tujuh kejadian. Di Kabupaten Barsel, Pulang Pisau, Batara,
Kobar dan Seruyan.

“Pada kegiatan patroli
oleh helikopter sorti 1 di beberapa wilayah ditemukan satu titik api, dua unit
helikopter water boombing (WB) masing-masing melakukan satu sorti di Barsel dan
Pulang Pisau, dan api dapat dipadamkan,” ungkapnya.

Baca Juga :  Sugianto-Edy Bisa Jawab Harapan Masyakarat Kalteng

Menurut Darli, rencana
aksi yang akan dilaksanakan yakni satgas kabupaten/kota terus mengupdate
laporan dan memastikan hotspot yang terdeteksi tidak ada yang menjadi kebakaran
dan belum dipadamkan. Meningkatkan upaya patroli dan sosialisasi pada
daerah-daerah dengan tingkat kemudahan terbakar mudah dan sangat mudah
terbakar.

“Tim patroli dan
sosialisasi tetap dilakukan sesuai rencana jadwal dan utamakan wilayah yang
teridikasi berpotensi kebakaran, petugas patroli tetap melaporkan terkait
daerah-daerah yang ditemukan rawan pembakaran untuk mendukung pemetaan kawasan
rawan karhutla,” kata pria yang juga sebagai Kepala Dinas Kelautan dan
Perikanan (DKP) ini.

Tim patroli, tambah
dia, terus mengupdate kondisi peralatan dan kebutuhannya sebagai pendukung
kegiatan patroli juga peralatan pemadaman dalam mendukung kelangsungan
pelaksanaan operasi dilapangan. Sedangkan satgas provinsi melakukan operasi
dukungan darat di wilayah Kota Palangka Raya, Kabupaten Pulang Pisau dan
Kabupaten Katingan dengan melakukan patroli, sosialisasi dan pemadaman darat.

Baca Juga :  Kapolda: Humas Polri Miliki Peran Penting Ciptakan Kondusifitas Kamtib

“Satgas provinsi juga menyiapkan operasi
dukungan udara di wilayah Kalteng dengan kekuatan saat ini satu heli patroli
dan enam heli WB di Bandara Tjilik Riwut,” pungkasnya.

PALANGKA RAYA-Satuan
Tugas (Satgas) Karhutla merilis  mulai
Januari- 10 Agustus ada 1.106 hotspot di Kalteng. Sehari kemarin, ada
penambahan 55 titik. Hal itu disampaikan Wakil Komandan Satgas Karhutla Kalteng
Darliansjah, kemarin (10/8).

Saat ini, sebutnya, ada
lima kabupaten/kota yang sudah menetapkan status siaga darurat karhutla.
Meliputi Kabupaten Barito Utara (Batara),Kotawaringin Timur (Kotim), Sukamara,
Katingan dan Kota Palangka Raya. “Jadi ada lima kabupaten/kota sudah menetapkan
status siaga darurat karhutla,”ujarnya.

Minggu (9/8), kasus
karhutla ditemukan tujuh kejadian. Di Kabupaten Barsel, Pulang Pisau, Batara,
Kobar dan Seruyan.

“Pada kegiatan patroli
oleh helikopter sorti 1 di beberapa wilayah ditemukan satu titik api, dua unit
helikopter water boombing (WB) masing-masing melakukan satu sorti di Barsel dan
Pulang Pisau, dan api dapat dipadamkan,” ungkapnya.

Baca Juga :  Sugianto-Edy Bisa Jawab Harapan Masyakarat Kalteng

Menurut Darli, rencana
aksi yang akan dilaksanakan yakni satgas kabupaten/kota terus mengupdate
laporan dan memastikan hotspot yang terdeteksi tidak ada yang menjadi kebakaran
dan belum dipadamkan. Meningkatkan upaya patroli dan sosialisasi pada
daerah-daerah dengan tingkat kemudahan terbakar mudah dan sangat mudah
terbakar.

“Tim patroli dan
sosialisasi tetap dilakukan sesuai rencana jadwal dan utamakan wilayah yang
teridikasi berpotensi kebakaran, petugas patroli tetap melaporkan terkait
daerah-daerah yang ditemukan rawan pembakaran untuk mendukung pemetaan kawasan
rawan karhutla,” kata pria yang juga sebagai Kepala Dinas Kelautan dan
Perikanan (DKP) ini.

Tim patroli, tambah
dia, terus mengupdate kondisi peralatan dan kebutuhannya sebagai pendukung
kegiatan patroli juga peralatan pemadaman dalam mendukung kelangsungan
pelaksanaan operasi dilapangan. Sedangkan satgas provinsi melakukan operasi
dukungan darat di wilayah Kota Palangka Raya, Kabupaten Pulang Pisau dan
Kabupaten Katingan dengan melakukan patroli, sosialisasi dan pemadaman darat.

Baca Juga :  Kapolda: Humas Polri Miliki Peran Penting Ciptakan Kondusifitas Kamtib

“Satgas provinsi juga menyiapkan operasi
dukungan udara di wilayah Kalteng dengan kekuatan saat ini satu heli patroli
dan enam heli WB di Bandara Tjilik Riwut,” pungkasnya.

Terpopuler

Artikel Terbaru