PANGKALAN BUN – Ruas
jalan di kilometer tiga menuju Kecamatan Kotawaringin Lama, Kabupaten
Kotawaringin Barat (Kobar) masih saja terendam air. Para pengendara kendaraan
bermotor jadi kesulitan melintas kawasan tersebut. Padahal banyak lobang dan
parit yang setiap saat bisa mengundang bahaya.
Pengendara sepeda motor
dan sepeda terpaksa menggunakan kelotok. Sedangkan mobil dan truk tetap saja
berjalan dipandu petugas Sat Lantas Polres Kobar yang terjun ke lokasi.
“Kami melakukan
pengaturan jalan yang kondisinya memang sulit dilalui karena banjir. Satu
persatu sepeda motor kami angkat ke kelotok, untuk mobil dipandu agar bisa
aman,” kata Kapolres Kobar AKBP E Dharma B Ginting melalui Kasat Lantas
AKP Salahidin, kemarin.
Menurutnya, masyatakat
antusias dan senang karena tetap bisa melintas tanpa ketakutan. Padahal
sebelumnya beberapa kendaraan yang melintas tidak berani dan memilih balik
arah.
Apalagi di pinggir dan
tengah jalan sangat rusak, serta ada drainase yang dikuatirkan membuat mobil
terperosok.
“Kami akan tetap
berada di lokasi sampai benar-benar kondisi air surut, sehingga pengendara bisa
aman pada saat melintas. Masyarakat tidak perlu kuatir dan was-was kami akan
selalu membantu,” ujarnya.
Ia menambahkan, saat ini Satlantas Polres juga
melakukan pemantauan dibeberapa ruas jalan lain. Mengingat hujan yang terjadi
mengakibatkan tiga Kecamatan diantaranya Arut Utara, Kotawaringin Lama dan Arut
Selatan tergenang banjir.