29.6 C
Jakarta
Friday, December 6, 2024

Warga Pinggiran DAS Harus Waspada Banjir, Aktifkan Pos Siaga Bencana

KUALA KAPUAS- Mengingat  tingginya
intensitas hujan yang terjadi beberapa hari ini, membuat meluapnya debit air
sungai. Hal itu harus diwaspadai oleh masyarakat di sekitar Daerah Aliran
Sungai (DAS) Kapuas di Kecamatan Mandau Telawang.

Camat Mandau Telawang, Mujiono, menerangkan
sesuai dengan arahan Bupati Kapuas Ir. Ben Brahim S. Bahat, MM, MT, masyarakat
diminta untuk antisipasi adanya bencana. Maka dari itu,  pihaknya menghimbau kepada seluruh lapisan
warga Kecamatan Mandau Telawang yang tinggal di pinggir DAS Kapuas agar bisa
meningkatkan kewaspadaannya dan mengaktifkan pos siaga bencana. Sebab, hal ini
adanya beberapa wilayah desa yang sekarang sudah mengalami banjir.

“Dengan lebih meningkatkan kewaspadaan,
tentu warga sudah siap apabila air kiriman dari daerah hulu sungai itu
datang,” ucap Mujiono, Kamis (5/3) kemarin.

Baca Juga :  Tim Kunspek Komisi V DPR RI Sarankan Ada Jalan Alternatif

Lebih jauh, dirinya  menegaskan jika sudah siaga dan waspada,
mudah-mudahan warga tidak akan mengalami kerugian.  Baik harta benda maupun korban jiwa. Saat ini
di wilayah Kecamatan Mandau Telawang kondisi ketinggian air sudah
meningkat.  Namun menurutnya belum
menggenangi pemukiman penduduk.

“Jangan sampai membuat lengah.  Sebab kalau curah hujan di bagian hulu masih
berlanjut tidak menutup kemungkinan ketinggian air DAS Kapuas dapat datang
setiap saat,” bebernya.

Dengan demikian, pihaknya sangat mengharapkan,
seluruh desa yang rawan terkena banjir kiriman, khususnya  yang tinggal di sekitar DAS Kapuas, untuk
dapat lebih berwaspada.  Serta  mengaktifkan posko pantau siaganya.

“Selain itu, kami
berkoordinasi dengan pemerintah kabupaten (Pemkab) Kapuas melalui Badan
Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kapuas maupun instansi terkait untuk kewaspadaan
ini,” pungkasnya. (alh/hen/dar)

Baca Juga :  Perjuangkan Aspirasi Masyarakat Barito

KUALA KAPUAS- Mengingat  tingginya
intensitas hujan yang terjadi beberapa hari ini, membuat meluapnya debit air
sungai. Hal itu harus diwaspadai oleh masyarakat di sekitar Daerah Aliran
Sungai (DAS) Kapuas di Kecamatan Mandau Telawang.

Camat Mandau Telawang, Mujiono, menerangkan
sesuai dengan arahan Bupati Kapuas Ir. Ben Brahim S. Bahat, MM, MT, masyarakat
diminta untuk antisipasi adanya bencana. Maka dari itu,  pihaknya menghimbau kepada seluruh lapisan
warga Kecamatan Mandau Telawang yang tinggal di pinggir DAS Kapuas agar bisa
meningkatkan kewaspadaannya dan mengaktifkan pos siaga bencana. Sebab, hal ini
adanya beberapa wilayah desa yang sekarang sudah mengalami banjir.

“Dengan lebih meningkatkan kewaspadaan,
tentu warga sudah siap apabila air kiriman dari daerah hulu sungai itu
datang,” ucap Mujiono, Kamis (5/3) kemarin.

Baca Juga :  Tim Kunspek Komisi V DPR RI Sarankan Ada Jalan Alternatif

Lebih jauh, dirinya  menegaskan jika sudah siaga dan waspada,
mudah-mudahan warga tidak akan mengalami kerugian.  Baik harta benda maupun korban jiwa. Saat ini
di wilayah Kecamatan Mandau Telawang kondisi ketinggian air sudah
meningkat.  Namun menurutnya belum
menggenangi pemukiman penduduk.

“Jangan sampai membuat lengah.  Sebab kalau curah hujan di bagian hulu masih
berlanjut tidak menutup kemungkinan ketinggian air DAS Kapuas dapat datang
setiap saat,” bebernya.

Dengan demikian, pihaknya sangat mengharapkan,
seluruh desa yang rawan terkena banjir kiriman, khususnya  yang tinggal di sekitar DAS Kapuas, untuk
dapat lebih berwaspada.  Serta  mengaktifkan posko pantau siaganya.

“Selain itu, kami
berkoordinasi dengan pemerintah kabupaten (Pemkab) Kapuas melalui Badan
Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kapuas maupun instansi terkait untuk kewaspadaan
ini,” pungkasnya. (alh/hen/dar)

Baca Juga :  Perjuangkan Aspirasi Masyarakat Barito

Terpopuler

Artikel Terbaru