Siap Memberikan Inovasi untuk Menggerakan Reformasi Birokrasi

NAMA
Rossalinda
Rahmanasari sudah pamiliar di kalangan masyarakat Kota Cantik Palangka Raya,
khususnya di wilayah Menteng. Lurah yang akrab disapa Ocha ini sudah tujuh
bulan memimpin kelurahan yang masuk Kecamatan Jekan Raya tersebut. Ya, wanita
kelahiran Palangka Raya 15 Februari 1990 ini menelurkan berbagai inovasi. Bahkan
berkat kepemimpinannya, Kelurahan Menteng berhasil menyabet juara administrasi
terbaik dalam membangun Desa Pantang Mundur Isen Mulang tingkat provinsi
Kalteng.

Selama memimpin
Kelurahan Menteng. Ocha dikenal sebagai lurah yang ramah, baik, mudah senyum,
peduli, dan terbuka dengan masyarakat Kelurahan Menteng. Serta ocha juga
dikenal sebagai lurah yang bisa menggerakan hati masyarakat untuk bekerja
bakti.

“Pola enterpreneur bisa
di kolaborasikan kedalam pola pemerintahan, kalo gak inovasi gak laku, saya
sebagai abdi negara dan abdi praja harus siap memberikan inovasi dalam bekerja
untuk menggerakan reformasi birokrasi di Kota Cantik,” ucapnya Kepada Kalteng
Pos (Grup Kaltengpos.co), Jumat (31/7).

Menurutnya, menjadi
salah satu pemimpin srikandi di Pemerintah Kota (Pemko) Palangka Raya merupakan
salah satu kebanggaan tersendiri. Mengingat di Pemko ada beberapa pejabat
tinggi pratama yang di jabat oleh srikandi.

Di sela-sela
kesibukannya sebagai lurah, Ocha juga sangat suka bermain olahraga tenis meja.
Bahkan saking cintanya dengan olahraga tersebut, sejak duduk di bangku sekolah
dasar ocha sudah aktif bermain tenis meja. Bukan sekadar iseng, tenis meja
menjadi salah satu pembuka pintu serangkaian prestasi yang ditorehkan Ocha di
dalam bidang olahraga. Dan sampai saat ini masih menjadi olahraga yang menjadi
favorit, meskipun sudah mulai jarang ditekuninya.

Ocha mengungkapkan,
selain hobi berolahraga dirinya juga saat ini mempunyai beberapa hobi baru,
seperti di bidang fashion, wisata kuliner, dan ngopi di beberapa coffe shop
ternama di Kota Palangka Raya.

“Saya pernah pernah
mengikuti sekolah tenis meja sistem kontrak dengan yayasan pupuk Kaltim Bontang
tahun 2004 sampai 2007, selain itu saya juga sempat aktif didunia entertaint MC
TVRI Kalteng mulai tahun 2007 sampai 2009,” beber wanita yang perah mengenyam
pendidikan di SDN-6 Menteng Palangka Raya.

Alumni Institut
Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN) tahun 2013 mengaku dirinya saat ini sudah
mengurangi kegiatan-kegiatan luar, dikarenakan ocha saat ini fokus untuk
melayani dan mengayomi masyarakat Kelurahan Menteng. Dikarenakan sudah menjadi
tugas dan tanggung jawab dirinya sebagai abdi negara.

“Alhamdulilah saya
berterimakasih kepada bapak Wali Kota Palangka Raya Fairid Naparin dan Wakil
Wali Kota Palangka Raya Bunda Hj Umi Mastikah sudah mempercayakan dan
memberikan saya amanah untuk membina masyarakat Kelurahan Menteng,” tutup wanita
yang sejak kecil bercita-cita menjadi abdi negara tersebut. 

NAMA
Rossalinda
Rahmanasari sudah pamiliar di kalangan masyarakat Kota Cantik Palangka Raya,
khususnya di wilayah Menteng. Lurah yang akrab disapa Ocha ini sudah tujuh
bulan memimpin kelurahan yang masuk Kecamatan Jekan Raya tersebut. Ya, wanita
kelahiran Palangka Raya 15 Februari 1990 ini menelurkan berbagai inovasi. Bahkan
berkat kepemimpinannya, Kelurahan Menteng berhasil menyabet juara administrasi
terbaik dalam membangun Desa Pantang Mundur Isen Mulang tingkat provinsi
Kalteng.

Selama memimpin
Kelurahan Menteng. Ocha dikenal sebagai lurah yang ramah, baik, mudah senyum,
peduli, dan terbuka dengan masyarakat Kelurahan Menteng. Serta ocha juga
dikenal sebagai lurah yang bisa menggerakan hati masyarakat untuk bekerja
bakti.

“Pola enterpreneur bisa
di kolaborasikan kedalam pola pemerintahan, kalo gak inovasi gak laku, saya
sebagai abdi negara dan abdi praja harus siap memberikan inovasi dalam bekerja
untuk menggerakan reformasi birokrasi di Kota Cantik,” ucapnya Kepada Kalteng
Pos (Grup Kaltengpos.co), Jumat (31/7).

Menurutnya, menjadi
salah satu pemimpin srikandi di Pemerintah Kota (Pemko) Palangka Raya merupakan
salah satu kebanggaan tersendiri. Mengingat di Pemko ada beberapa pejabat
tinggi pratama yang di jabat oleh srikandi.

Di sela-sela
kesibukannya sebagai lurah, Ocha juga sangat suka bermain olahraga tenis meja.
Bahkan saking cintanya dengan olahraga tersebut, sejak duduk di bangku sekolah
dasar ocha sudah aktif bermain tenis meja. Bukan sekadar iseng, tenis meja
menjadi salah satu pembuka pintu serangkaian prestasi yang ditorehkan Ocha di
dalam bidang olahraga. Dan sampai saat ini masih menjadi olahraga yang menjadi
favorit, meskipun sudah mulai jarang ditekuninya.

Ocha mengungkapkan,
selain hobi berolahraga dirinya juga saat ini mempunyai beberapa hobi baru,
seperti di bidang fashion, wisata kuliner, dan ngopi di beberapa coffe shop
ternama di Kota Palangka Raya.

“Saya pernah pernah
mengikuti sekolah tenis meja sistem kontrak dengan yayasan pupuk Kaltim Bontang
tahun 2004 sampai 2007, selain itu saya juga sempat aktif didunia entertaint MC
TVRI Kalteng mulai tahun 2007 sampai 2009,” beber wanita yang perah mengenyam
pendidikan di SDN-6 Menteng Palangka Raya.

Alumni Institut
Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN) tahun 2013 mengaku dirinya saat ini sudah
mengurangi kegiatan-kegiatan luar, dikarenakan ocha saat ini fokus untuk
melayani dan mengayomi masyarakat Kelurahan Menteng. Dikarenakan sudah menjadi
tugas dan tanggung jawab dirinya sebagai abdi negara.

“Alhamdulilah saya
berterimakasih kepada bapak Wali Kota Palangka Raya Fairid Naparin dan Wakil
Wali Kota Palangka Raya Bunda Hj Umi Mastikah sudah mempercayakan dan
memberikan saya amanah untuk membina masyarakat Kelurahan Menteng,” tutup wanita
yang sejak kecil bercita-cita menjadi abdi negara tersebut.