Site icon Prokalteng

Artika Sari Devi Tekankan Bermain Penting untuk Tumbuh Kembang Anak

artika-sari-devi-tekankan-bermain-penting-untuk-tumbuh-kembang-anak

Anak-anak
harus tumbuh dan berkembang dengan ceria dan sehat. Sayang di masa pandemi
Covid-19 saat ini, ruang gerak anak-anak lebih terbatas dan butuh pengawasan
ekstra agar tetap aman. Belum lagi, mereka tak bisa pergi ke sekolah agar aman
dari virus. Tapi, bermain tetap harus dilakukan oleh anak-anak agar mereka
tetap ceria.

Dalam
kampanye #PaddlePopMainYuk,

Psikolog
dan Ketua Ikatan Psikologi Klinis Jakarta Anna Surti Ariani, menjelaskan tak hanya
penting bagi tumbuh kembang anak, bermain berikan banyak manfaat. Menurut
Michele Capurso dalam sebuah penelitian pada tahun 2016, salah satu manfaat
dari bermain bagi anak adalah meningkatkan kemampuan untuk coping yang
merupakan kemampuan  untuk menghadapi dan
mengatasi tantangan atau masalah dengan baik dan tenang.

“Tantangan
yang akan dihadapi anak-anak kita di masa depan tidak sama dengan yang kita
hadapi sekarang. Mereka perlu dibekali 
bukan saja dari segi akademis, tapi juga dari segi kreatifitas, karakter
dan kemampuan bersosialisasi yang bisa didapat dari bermain,” jelas Nina,
sapaannya, baru-baru ini dalam konferensi pers virtual.

Manfaat
bermain untuk anak juga dirasakan oleh selebriti Artika Sari Devi. Istri Musisi
Baim itu, saat ini merasakan tantangan dalam mendampingi anak bermain sekaligus
membagi waktu dalam penerapan sekolah virtual setiap hari.

“Tidak
hanya sebagai momen istirahat anak di sela-sela sekolah virtual tetapi juga
pengganti manfaat bermain yang biasa mereka dapatkan ketika di sekolah, seperti
kreativitas, pembangunan karakter dan

kemampuan
bersosialisasi. Tentunya bermain dilakukan setelah semua PR-nya selesai,”
ujarnya.

Artika
juga membagi tips bagi para bunda di rumah agar membuat jadwal yang disiplin
untuk anak-anak kapan waktu bermain dan kapan waktu belajar atau sekolah
virtual. Dan di sela-sela jadwal itu juga ada waktu untuk bundanya, kapan bunda
bisa mempunyai waktu untuk mendampinginya.

“Apalagi
sekolah virtual telah menuntut anak untuk selalu on screen, sehingga

bermain
menjadi momen tepat untuk mengurangi screen time anak. Jadi, saya dan Mas Baim
sangat membebaskan anak bermain, bahkan kami yang menginisiasi waktu bermain
yang berkualitas bersama anak”,

ujar
mantan Putri Indonesia itu dan ibu dari Abbey (10 tahun) dan Zoey (7 tahun).

Karena
itu, para bunda bisa mengetahui  manfaat
bermain untuk anak sesuai penjelasan psikolog Anna Surti Ariani. Apa saja?

1.
Perkaya Wawasan

Dengan
bermain, anak-anak bisa memperkaya wawasan.

Bisa
mencapai target yang diinginkan. 
Sehingga bisa meningkatkan rasa percaya dirinya.

2.
Melatih Motorik

Bermain
bisa mengisi waktu luang. Dengan bermain, bisa mengasah motorik kasar pada anak
dan juga motorik halusnya pada sela-sela jari. Misalnya bermain sepak bola.

3.
Mengatasi Masalah

Ketika
anak bermain, maka bisa membantu mereka mengatasi masalah. Meningkatkan rasa
keberhasilan dan

mengasah
kemampuan sosial.

4.  Mengatasi Jenuh

Anak
juga bisa bosan. Sehingga dengan bermain mengatasi tantangan atau masalah
dengan baik dan tenang.

5.
Kesenangan dan Kegembiraan

Anak-anak
akan bisa ceria setelah bermain. Yang betul-betul memberikan manfaat buat anak
bukanlah mainan atau permainan, namun proses bermain yang dilakukan anak. Orang
tua bisa membantu anak untuk menciptakan mainan, mengusulkan permainan yang
akan dilakukan, dan bermain bersama anak. Dengan demikian, anak bisa
mendapatkan manfaat yang jauh lebih besar untuk mengoptimalkan tumbuh
kembangnya

Exit mobile version