PALANGKA
RAYA – Pendidikan tidak hanya menjadi beban dari pihak sekolah, tetapi juga
bersama orang tua (ortu). Untuk itu, betapa pentingnya mendidik anak dengan
cinta dan komunikasi orang tua. Hal ini sesuai dengan tema yang diusung pada
kegiatan parengting di SMAN 2 Kota Palangka Raya, Jumat (14/2).
Kepala
SMAN 2 Kota Palangka Raya M Mirazulhaidi mengatakan kegiatan kali ini baru
dilakukan untuk tiga kelas. Yakni, kelas X MIPA 2, X MIPA 5 dan X IPA 1. Meski
demikian, akan kembali digelar dengan mengundang kelas lain sesuai dengan
kapasitas.
“Hal
itu agar kegiatan seperti tetap terlaksana tanpa mengganggu kegiatan yang lain
dan tujuan dari parenting dapat tercapai,†ujar Mirazulhaidi.
Adapun
tujuan parenting ini dikatakannya, untuk meminamalisasi permasalahan remaja, meningkatkan
peranan orang tua dalam pengasuhan anak, meningkatakan Inovasi dan kreativitas guru
untuk meminamalisasi GESEKHOBA (Gadget, Seks Bebas, Hoak dan Narkoba) serta memujudkan
visi, misi dan motto SMAN 2 Palangka Raya.
Kegiatan
dihadiri Pengawas SMAN 2 Palangka Raya Kampili. Ia sangat mengapresiasi
kegiatan ini dan berharap dapat terus berlangsung agar pendidikan tidak hanya
dibebankan pada sekolah saja tapi juga bersama orang tua dan keluarga. “Hal itu
agar terbentuk generasi yang berahlak dan berilmu,†ujarnya.
Senada,
dikatakan salah seorang orang tua siswa Julidi Lahagu, bahwa betapa pentingnya
dukungan orang tua sebagai kemitraan sekolah. Hal itu demi terbentuk generasi
bangsa yang memiliki tanggung jawab. Untuk itu perlu dibangun interaksi positif
antara orang tua dan anak dan membangun hubungan yang sehat.
Diketahui,
kegiatan ini juga untuk mendukung Sekolah Sahabat Keluarga Kementerian
Pendidikan dan Kebudayaan. Diwujudkan dengan membangun 3R yakni Respect atau
rasa hormat, Responsibility atau tanggung jawab, dan Relationship atau hubungan.
(hms/ila/iha/CTK)