25.6 C
Jakarta
Monday, November 25, 2024

Manajer Pelayanan Medis/Dokter Umum RSI PKU Muhamadiyah

PALANGKA
RAYA – Rumah Sakit Islam (RSI) PKU Muhammadiyah Palangka Raya turut menyambut
momen liburan sekolah peserta didik dengan memberi paket hemat sunatan. Hal ini
diharapkan dapat dimanfaatkan orang tua untuk menyempatkan diri menyunatkan
anak mereka di rumah sakit yang berada di Jalan RTA Milono ini. Paket ini
tersedia sejak 5 Juli sampai 31 Juli 2019.

Kepada
Kalteng Pos, Humas dan Pemasaran RSI PKU Muhammadiyah Palangka Raya Inayati
Muharini, AM Keb menjelaskan orang tua dapat memilih dari dua paket hemat yang
disediakan. Adapun pilihannya yakni sunat ditangani dokter umum atau dokter
spesialis.

Untuk
sunat ditangani dokter umum orang tua hanya mengeluarkan dana Rp494ribu.
Sementara dengan dengan dokter spesialis Rp949ribu. Keduanya untuk kondisi
tanpa penyulit.

Baca Juga :  Mau Hubungan Asmara Tetap Mesra Setiap Saat ? Begini Caranya

“Pasien
nanti rawat jalan. Pertama daftar melalui saya di nomor telepon 085651287979,
kemudian akan aturkan jadwalnya sesuai pilihan dokter tadi,” ucapnya ketika
dibincangi, Rabu (3/7).

Untuk
kedua paket ini, dikatakan Rini –sapaan akrab Inayati Muharini, pelaksanaan
sunatnya secara manual atau konvensional. Pasien nantinya akan mendapatkan
snack, celana sunat dan kontrol satu kali. Dalam pelaksanaannya nanti, pihaknya
akan membuka pelayanan sejak pukul 07.00 sampai pukul 21.00 wib.

“Sebaiknya
memang hari sebelumnya daftar dulu. Jadi ketika pasien datang tidak menunggu
lama, apalagi ini pasiennya anak-anak,” tambah Rini.

Sementara
itu, terkait dengan pelaksanaan sunat, Dokter Umum RSI PKU Muhammadiyah
Palangka Raya dr Agus Candra Suwanda yang juga menjabat sebagai Manajer
Pelayanan Medis mengatakan sebelum dilaksanakan sunat, pasien atau anak akan
diperiksa kesehatannya.

Baca Juga :  3 Cara Lain Gunakan Lipstik Selain Pada Bibir

Dikatakannya
hal itu untuk memastikan anak dalam kondisi sehat. Terlebih untuk kondisi alat
kelamin anak tidak kelainan. Pasalnya, bila ditemukan kelainan seperti
hipospadia (letak lubang kencing pada bayi laki-laki tidak normal, red), maka
harus dilakukan tindakan khusus terlebih dahulu oleh dokter bedah.

“Kalau
dikerjakan sunat biasa dalam kondisi tersebut, nanti jadi dua kali operasi,”
ucapnya seraya menyebutkan lebih disarankan sunat dilakukan secara manual. (ila/CTK)

PALANGKA
RAYA – Rumah Sakit Islam (RSI) PKU Muhammadiyah Palangka Raya turut menyambut
momen liburan sekolah peserta didik dengan memberi paket hemat sunatan. Hal ini
diharapkan dapat dimanfaatkan orang tua untuk menyempatkan diri menyunatkan
anak mereka di rumah sakit yang berada di Jalan RTA Milono ini. Paket ini
tersedia sejak 5 Juli sampai 31 Juli 2019.

Kepada
Kalteng Pos, Humas dan Pemasaran RSI PKU Muhammadiyah Palangka Raya Inayati
Muharini, AM Keb menjelaskan orang tua dapat memilih dari dua paket hemat yang
disediakan. Adapun pilihannya yakni sunat ditangani dokter umum atau dokter
spesialis.

Untuk
sunat ditangani dokter umum orang tua hanya mengeluarkan dana Rp494ribu.
Sementara dengan dengan dokter spesialis Rp949ribu. Keduanya untuk kondisi
tanpa penyulit.

Baca Juga :  Mau Hubungan Asmara Tetap Mesra Setiap Saat ? Begini Caranya

“Pasien
nanti rawat jalan. Pertama daftar melalui saya di nomor telepon 085651287979,
kemudian akan aturkan jadwalnya sesuai pilihan dokter tadi,” ucapnya ketika
dibincangi, Rabu (3/7).

Untuk
kedua paket ini, dikatakan Rini –sapaan akrab Inayati Muharini, pelaksanaan
sunatnya secara manual atau konvensional. Pasien nantinya akan mendapatkan
snack, celana sunat dan kontrol satu kali. Dalam pelaksanaannya nanti, pihaknya
akan membuka pelayanan sejak pukul 07.00 sampai pukul 21.00 wib.

“Sebaiknya
memang hari sebelumnya daftar dulu. Jadi ketika pasien datang tidak menunggu
lama, apalagi ini pasiennya anak-anak,” tambah Rini.

Sementara
itu, terkait dengan pelaksanaan sunat, Dokter Umum RSI PKU Muhammadiyah
Palangka Raya dr Agus Candra Suwanda yang juga menjabat sebagai Manajer
Pelayanan Medis mengatakan sebelum dilaksanakan sunat, pasien atau anak akan
diperiksa kesehatannya.

Baca Juga :  3 Cara Lain Gunakan Lipstik Selain Pada Bibir

Dikatakannya
hal itu untuk memastikan anak dalam kondisi sehat. Terlebih untuk kondisi alat
kelamin anak tidak kelainan. Pasalnya, bila ditemukan kelainan seperti
hipospadia (letak lubang kencing pada bayi laki-laki tidak normal, red), maka
harus dilakukan tindakan khusus terlebih dahulu oleh dokter bedah.

“Kalau
dikerjakan sunat biasa dalam kondisi tersebut, nanti jadi dua kali operasi,”
ucapnya seraya menyebutkan lebih disarankan sunat dilakukan secara manual. (ila/CTK)

Terpopuler

Artikel Terbaru