31.3 C
Jakarta
Thursday, April 17, 2025

Kenali 6 Tanda Pernikahan Dibayangi Masalah Serius

Kehidupan
rumah tangga tak selalu berjalan mulus. Ada kalanya masalah bisa muncul dan
menimbulkan pertengkaran. Hanya komitmen dan landasan cinta yang membuat semua
masalah akan bisa diatasi.

Tapi
jika sudah terlanjur berlarut-larut, tak sedikit juga yang memilih perpisahan.
Balik lagi ke setiap individu, apakah ingin mempertahankan rumah tangganya atau
melepaskannya. Hidup adalah pilihan.

Maka
jika ingin tetap menyelamatkan rumah tangga dari badai, jangan biarkan
sinyal-sinyal keretakan di dalam rumah tangga didiamkan terlalu lama seperti
dilansir dari YourTango, Jumat (3/7). Apa saja tandanya?

1.
Anda memihak orang lain

Tidak
peduli seberapa kecil atau tidak penting argumen yang dilontarkan, tetapi jika
seseorang justru menyudutkan pasangannya dan lebih membela orang lain, itu akan
melukai. Jik seseorang memihak orang lain, maka pasangan akan kehilangan
kepercayaan dan pada akhirnya bisa menghancurkan pernikahan. Cobalah untuk
selalu mendukung pasangan ke arah positif.

Baca Juga :  Baru Masuk Sekolah, Putri Kylie Jenner Pakai Tas Hermes Rp 168 Juta

2.
Saling meremehkan

Meremehkan
pasangan pastinya terdengar tak enak secara verbal. Apalagi jika itu menyangkut
soal perasaan. Pasangan merasa tak dihargai. Kalimat ini bisa menyakiti
pasangan. Cobalah bersikap jujur ​​dan hormati pasangan..

3.
Pisah Ranjang

Ini
adalah tanda umum dari pernikahan yang berantakan, dan tak boleh diabaikan.
Berbagi tempat tidur dengan pasangan lebih dari sekadar tidur. Tak hanya
hubungan intim, tetapi ranjang adalah tempat berbagi pikiran. Selain itu, ada
efek psikologis yang kuat. Ketika keintiman terasa hambar, itu bisa menjadi
alasan mengapa dia menjauh.

4.
Jaga Jarak

Pernikahan
bukanlah sesuatu yang bisa disetop sementara. Jika pasangan ingin menjaga jarak
dan menjauh sementara, itu bukan pernikahan. Pertengkaran bukan berarti harus
jauh-jauhan. Cobalah untuk diselesaikan dengan jalam keluar bersama.

Baca Juga :  Audisi GBN Kalteng Dimenangkan Siswa Batara

5.
Berhenti pakai cincin kawin

Kondisi
ini tak general atau tak berlaku umum. Karena tiap orang punya pendapat
berbrda. Tapi jika awalnya sudah memakai cincin kawin dan tak pernah dilepaskan
ke manapun, lalu tiba-tiba dilepas, itu berarti bisa menjadi gejala awal cinta
mulai luntur.

6.
Berhenti berdebat

Ketika
sudah sama-sama lelah beradu argumen dan menemui jalan buntu, pasangan bisa
saja mulai perang dingin. Tak ada lagi perdebatan, hubungan pernikahan mulai
terasa seperti neraka.

Konflik
dapat menyebabkan ketegangan dan kebencian. Tapi jika tujuan menikah adalah
untuk selamanya, maka cobalah bicara baik-baik dengan pasangan.

Kehidupan
rumah tangga tak selalu berjalan mulus. Ada kalanya masalah bisa muncul dan
menimbulkan pertengkaran. Hanya komitmen dan landasan cinta yang membuat semua
masalah akan bisa diatasi.

Tapi
jika sudah terlanjur berlarut-larut, tak sedikit juga yang memilih perpisahan.
Balik lagi ke setiap individu, apakah ingin mempertahankan rumah tangganya atau
melepaskannya. Hidup adalah pilihan.

Maka
jika ingin tetap menyelamatkan rumah tangga dari badai, jangan biarkan
sinyal-sinyal keretakan di dalam rumah tangga didiamkan terlalu lama seperti
dilansir dari YourTango, Jumat (3/7). Apa saja tandanya?

1.
Anda memihak orang lain

Tidak
peduli seberapa kecil atau tidak penting argumen yang dilontarkan, tetapi jika
seseorang justru menyudutkan pasangannya dan lebih membela orang lain, itu akan
melukai. Jik seseorang memihak orang lain, maka pasangan akan kehilangan
kepercayaan dan pada akhirnya bisa menghancurkan pernikahan. Cobalah untuk
selalu mendukung pasangan ke arah positif.

Baca Juga :  Baru Masuk Sekolah, Putri Kylie Jenner Pakai Tas Hermes Rp 168 Juta

2.
Saling meremehkan

Meremehkan
pasangan pastinya terdengar tak enak secara verbal. Apalagi jika itu menyangkut
soal perasaan. Pasangan merasa tak dihargai. Kalimat ini bisa menyakiti
pasangan. Cobalah bersikap jujur ​​dan hormati pasangan..

3.
Pisah Ranjang

Ini
adalah tanda umum dari pernikahan yang berantakan, dan tak boleh diabaikan.
Berbagi tempat tidur dengan pasangan lebih dari sekadar tidur. Tak hanya
hubungan intim, tetapi ranjang adalah tempat berbagi pikiran. Selain itu, ada
efek psikologis yang kuat. Ketika keintiman terasa hambar, itu bisa menjadi
alasan mengapa dia menjauh.

4.
Jaga Jarak

Pernikahan
bukanlah sesuatu yang bisa disetop sementara. Jika pasangan ingin menjaga jarak
dan menjauh sementara, itu bukan pernikahan. Pertengkaran bukan berarti harus
jauh-jauhan. Cobalah untuk diselesaikan dengan jalam keluar bersama.

Baca Juga :  Audisi GBN Kalteng Dimenangkan Siswa Batara

5.
Berhenti pakai cincin kawin

Kondisi
ini tak general atau tak berlaku umum. Karena tiap orang punya pendapat
berbrda. Tapi jika awalnya sudah memakai cincin kawin dan tak pernah dilepaskan
ke manapun, lalu tiba-tiba dilepas, itu berarti bisa menjadi gejala awal cinta
mulai luntur.

6.
Berhenti berdebat

Ketika
sudah sama-sama lelah beradu argumen dan menemui jalan buntu, pasangan bisa
saja mulai perang dingin. Tak ada lagi perdebatan, hubungan pernikahan mulai
terasa seperti neraka.

Konflik
dapat menyebabkan ketegangan dan kebencian. Tapi jika tujuan menikah adalah
untuk selamanya, maka cobalah bicara baik-baik dengan pasangan.

Terpopuler

Artikel Terbaru