32.5 C
Jakarta
Friday, March 29, 2024

Mantan Terapis Jadi Bu Bos, Tepergok Servis Banyak Pelanggan Bengkel,

PROKALTENG.CO – Semasa lajang, Daniel (nama samaran) sering pergi
ke panti pijat. Salah satu langganannya adalah panti pijat yang cukup populer
di pusat kota Surabaya. Di sana dia mengenal Septi (nama samaran), terapis yang
menjadi primadona di panti pijat tersebut.

Setiap berkunjung, Daniel selalu
memilih Septi untuk memijatnya. Meskipun, terkadang dia harus berebut dengan pelanggan
lain untuk bisa ditemani Septi.

Seringnya bertemu membuat mereka
terlibat hubungan asmara. Daniel jatuh cinta kepada perempuan 34 tahun itu.
Hubungan keduanya bukan hanya perkara pijat memijat di kamar dengan lampu
temaram. Daniel kerap mengajak Septi berkencan di luar jam kerjanya.

“Klien saya suka sama terapis
itu,” ujar pengacara Daniel, Ennyk Widjaja dilansir Jawapos.com.

Daniel dari keluarga mapan. Orang
tuanya adalah pengusaha otomotif yang tinggal di kawasan Surabaya Barat. Dia
juga ikut bekerja di bengkel tersebut.

Seiring berjalannya waktu, Septi
dan Daniel berpacaran. Namun, mereka menjalin hubungan diam-diam tanpa
sepengetahuan orang tua. Daniel merasa orang tuanya tidak akan merestui
hubungan mereka. Latar belakang Septi sebagai terapis pijat pasti dipandang
negatif.

Baca Juga :  Tak Tahan Istri Ngotot Jadi Ladies Karaoke, Don Mucil Pilih Cerai

Lima tahun lalu Daniel menikahi
Septi secara agama. Pernikahan tersebut tanpa sepengetahuan orang tua Daniel.
”Sempat ngomong ke orang tuanya, tapi tidak direstui. Akhirnya nikah siri pakai
adat si perempuan,” katanya.

Daniel terus meyakinkan orang
tuanya kalau Septi adalah perempuan baik-baik. Hingga kemudian, orang tua
Daniel merestui hubungan mereka. ”Yang perempuan ini memang berkomitmen untuk
berubah dan bersikap baik. Akhirnya sama orang tuanya dinikahkan secara resmi,”
ucapnya.

Setelah menikah, pria 36 tahun
tersebut membuka bengkel mobil sendiri. Sebagai bu bos bengkel, Septi juga
banyak terlibat melayani pelanggan. Banyak pelanggan yang sebagian besar pria.
Ternyata banyak pelanggan yang terpikat dengan Septi.

Hingga suatu saat, Daniel
menerima titipan surat dari seorang pelanggan bengkel. Kebetulan saat itu Septi
tidak ada di bengkel. Awalnya orang suruhan itu berniat memberikan surat itu
langsung kepada Septi.

Baca Juga :  Suami Hobi Mabuk, Istri Tak Tahan, Lalu Pilih Kabur Deh

Daniel tidak curiga karena
mengira kertas itu berisi tentang pesanan bengkel. Setelah orang itu pergi,
Daniel membukanya. Namun alangkah terkejutnya Daniel setelah membaca isi surat
tersebut.

“Ternyata itu surat cinta dari
pelanggan bengkel kepada istrinya,” katanya.

Surat itu berisi ungkapan rindu.
Laki-laki itu mengajak Septi untuk kencan ke luar kota lagi agar tidak diketahui
Daniel. ”Isinya ajakan selingkuh. Dan ini sudah berulang-ulang, diam-diam sama
pelanggan bengkelnya tanpa sepengetahuan klien saya,” tutur Ennyk.

Dari sana kemudian terungkap,
beberapa pelanggan bengkel memilih menggunakan surat cinta untuk berkomunikasi
dengan Septi agar lebih aman. “Setelah ketahuan, mereka bertengkar. Ketika
digeledah, di HP-nya banyak percakapan dari pelanggan lain di luar urusan
bengkel,” katanya.

Daniel merasa dikhianati. Upaya
untuk meyakinkan orang tuanya kalau Septi orang baik sia-sia. Dia menggugat
cerai Septi di Pengadilan Negeri Surabaya. Gugatan itu dikabulkan. Mereka resmi
bercerai. ”Setelah itu, bu bos bengkel kembali seperti dulu lagi, jadi
terapis,” ujarnya.

PROKALTENG.CO – Semasa lajang, Daniel (nama samaran) sering pergi
ke panti pijat. Salah satu langganannya adalah panti pijat yang cukup populer
di pusat kota Surabaya. Di sana dia mengenal Septi (nama samaran), terapis yang
menjadi primadona di panti pijat tersebut.

Setiap berkunjung, Daniel selalu
memilih Septi untuk memijatnya. Meskipun, terkadang dia harus berebut dengan pelanggan
lain untuk bisa ditemani Septi.

Seringnya bertemu membuat mereka
terlibat hubungan asmara. Daniel jatuh cinta kepada perempuan 34 tahun itu.
Hubungan keduanya bukan hanya perkara pijat memijat di kamar dengan lampu
temaram. Daniel kerap mengajak Septi berkencan di luar jam kerjanya.

“Klien saya suka sama terapis
itu,” ujar pengacara Daniel, Ennyk Widjaja dilansir Jawapos.com.

Daniel dari keluarga mapan. Orang
tuanya adalah pengusaha otomotif yang tinggal di kawasan Surabaya Barat. Dia
juga ikut bekerja di bengkel tersebut.

Seiring berjalannya waktu, Septi
dan Daniel berpacaran. Namun, mereka menjalin hubungan diam-diam tanpa
sepengetahuan orang tua. Daniel merasa orang tuanya tidak akan merestui
hubungan mereka. Latar belakang Septi sebagai terapis pijat pasti dipandang
negatif.

Baca Juga :  Tak Tahan Istri Ngotot Jadi Ladies Karaoke, Don Mucil Pilih Cerai

Lima tahun lalu Daniel menikahi
Septi secara agama. Pernikahan tersebut tanpa sepengetahuan orang tua Daniel.
”Sempat ngomong ke orang tuanya, tapi tidak direstui. Akhirnya nikah siri pakai
adat si perempuan,” katanya.

Daniel terus meyakinkan orang
tuanya kalau Septi adalah perempuan baik-baik. Hingga kemudian, orang tua
Daniel merestui hubungan mereka. ”Yang perempuan ini memang berkomitmen untuk
berubah dan bersikap baik. Akhirnya sama orang tuanya dinikahkan secara resmi,”
ucapnya.

Setelah menikah, pria 36 tahun
tersebut membuka bengkel mobil sendiri. Sebagai bu bos bengkel, Septi juga
banyak terlibat melayani pelanggan. Banyak pelanggan yang sebagian besar pria.
Ternyata banyak pelanggan yang terpikat dengan Septi.

Hingga suatu saat, Daniel
menerima titipan surat dari seorang pelanggan bengkel. Kebetulan saat itu Septi
tidak ada di bengkel. Awalnya orang suruhan itu berniat memberikan surat itu
langsung kepada Septi.

Baca Juga :  Suami Hobi Mabuk, Istri Tak Tahan, Lalu Pilih Kabur Deh

Daniel tidak curiga karena
mengira kertas itu berisi tentang pesanan bengkel. Setelah orang itu pergi,
Daniel membukanya. Namun alangkah terkejutnya Daniel setelah membaca isi surat
tersebut.

“Ternyata itu surat cinta dari
pelanggan bengkel kepada istrinya,” katanya.

Surat itu berisi ungkapan rindu.
Laki-laki itu mengajak Septi untuk kencan ke luar kota lagi agar tidak diketahui
Daniel. ”Isinya ajakan selingkuh. Dan ini sudah berulang-ulang, diam-diam sama
pelanggan bengkelnya tanpa sepengetahuan klien saya,” tutur Ennyk.

Dari sana kemudian terungkap,
beberapa pelanggan bengkel memilih menggunakan surat cinta untuk berkomunikasi
dengan Septi agar lebih aman. “Setelah ketahuan, mereka bertengkar. Ketika
digeledah, di HP-nya banyak percakapan dari pelanggan lain di luar urusan
bengkel,” katanya.

Daniel merasa dikhianati. Upaya
untuk meyakinkan orang tuanya kalau Septi orang baik sia-sia. Dia menggugat
cerai Septi di Pengadilan Negeri Surabaya. Gugatan itu dikabulkan. Mereka resmi
bercerai. ”Setelah itu, bu bos bengkel kembali seperti dulu lagi, jadi
terapis,” ujarnya.

Terpopuler

Artikel Terbaru