PALANGKA RAYA, PROKALTENG.CO – Kehidupan berumah tangga, selalu penuh lika-liku. Di antaranya masalah ekonomi yang bisa jadi menjadi salah satu ujian kesetiaan satu pasangan.
Tak sedikit sebuah rumah tangga hancur berantakan gegara persoalan yang diawali dari kondisi ekonomi. Keadaan seperti itu pula yang dialami rumah tangga Don Mucil (29) dan Lady Mina (31). Keduanya warga Kota Palangka Raya.
Sejatinya, Don Mucil dan Lady Mina yang memiliki paras cukup canti itu telah memiliki seorang buah hati yang baru berusia 6 bulan, hasil pernikahan meraka.
Hingga suatu ketika, dengan alasan ingin mengubah nasib kehidupan ekonomi mereka menjadi lebih baik, Lady Mina pamit untuk merantau, pergi mencoba peruntungan di negeri seberang. Dengan prasangka yang baik, Don Mucil pun menyetujui keinginan Lady Mina.
Hari berganti hari, bulan berganti bulan, malang tak dapat di tolak, mujur tak dapat diraih, Lady Mina yang pergi merantau ternyata tidak memberi kabar kepada suaminya. Tak urung hal itu mulai membuat risau Don Mucil.
Usahanya untuk menghubungi sang istri tak membuahkan hasil. Hingga suatu hari dia justru mendengar kabar yang meluluhlantakkan impian kehidupannya. Ia mendapat kabar bahwa Lady Mina telah menikah lagi dengan orang lain di perantauannya.
“Apa boleh buat, mungkin ini semua kehendak Illahi,” kata Don Mucil sambil menghela nafas, saat menceritakan perjalanan rumah tangganya kepada prokalteng.co belum lama ini.
Don Mucil mengaku dirinya tak habis pikir, Lady Mina tega meninggalkan anak mereka yang masih berusia 6 bulan saat dirinya pergi.
"Awalnya kami memang sedang kesusahan ekonomi, ditambah banyaknya pengeluaran. Apa lagi anak baru lahir, istri memutuskan untuk mencoba berusaha di tempat lain. Mencoba agar bisa merubah nasib, namun berbulan tidak ada kabar, tahu-tahu dapat kabar sudah menikah lagi," ucap Don Mucil.
Saat ini, buah hati Don Mucil dan Lady Mina telah berusia 4 tahun. Terpaksa harus ikut menanggung beban, hidup tanpa kasih sayang dari ibu kandungnya.
"Saya sering sedih, anak ditinggal saat umur 6 bulan hingga sekarang 4 tahun, saya merayakan ulang tahunnya, anak kami selalu nanya mana ibu, aku mau ketemu ibu. Sedih bercampur sakit hati ditinggalkan seperti ini,” imbuh Don Mucil.
Don Mucil pun mengaku tetap berusaha tegar, sembari membesarkan sang buah hati. Menjadi ayah sekaligus ibu. "Memang tidak mudah. Tapi saya yakin ini sudah jalan Allah bagi saya. Saya harus kuat, teman-teman juga sering menyemangati saya agar tetap kuat demi anak. Karena anak adalah penguat saya,” ujarnya.
Meski betapa pun kesedihan dan rasa sakit hati yang harus ditanggungnya, Don Mucil menyatakan bahwa dirinya tetap mempersilakan Lady Mina jika suatu saat ingin menemui buah hati mereka.
“Saya pesan untuk ibunya, kalau mau ketemu anak mu silakan, aku tidak melarang karena dia masih darah dagingmu," kata Don Mucil mengakhiri kisahnya.
