PROKALTENG.CO-Kisah pilu dibagikan oleh seorang pemilik akun TikTok @zaitunmorami. Dia menceritakan kehilangan janin di kandungannya. Kejadian itu terjadi secara tiba-tiba.
Dia sebelumnya diwanti-wanti oleh orang tuanya selama masa kehamilan tidak boleh keluar menjelang waktu magrib.
“Masih percaya ga percaya, tapi aku ngalamin ini Janinku tiba2 aja hilang setelah kejadian itu. Dua bulan sebelum kejadian aku udah dilarang ortu buat bepergian menjelang magrib,” katanya dikutip dari TikTok pada Sabtu (14/10/2023).
“Tapi karena ada keperluan akhirnya aku tetep pergi aja,” sambungnya.
Dalam perjalanan dia bertemu dengan seorang wanita tua yang sudah terlihat keriput tengah berjalan kaki sendirian. Wanita tua itu kemudian menghentikan laju motor.
Si wanita tua ingin menumpang dan diantarkan ke tempat tujuannya.
“Di perjalanan aku ketemu nenek udah keriput lagi jalan kaki. Dia terus nyetopin motor aku, katanya mau numpang dan minta dianterin ke depan,” lanjutnya.
Tanpa pikir panjang, si wanita hamil menyanggupi permintaan sang nenek. Sosok nenek tersebut juga sangat ramah kepadanya. Dia juga sempat bertanya-tanya tentang kehamilan si wanita.
“Aku ga ada pikiran aneh apapun, akhirnya aku iyain dan niatnya emang nolong aja. Nenek-neneknya ramah bgt sampai nanya usia kandungan berapa bulan, jenis kelamin anaknya apa, dll. Karena seneng bgt ditanya tentang kandungan akhirnya aku jelasin panjang lebar,” jelasnya.
Dia kemudian balik bertanya kepadanya, namun pertanyaan itu tidak ditanggapi si nenek. Si nenek bergelagat aneh dan minta diturunkan ke jalan yang sepi.
“Aku akhirnya nanya-nanya juga neneknya tinggal dimana, tapi dia ga jawab dan cuma minta diturunin di jalan yg sepi banget. Setahuku itu jalan buntu dan ga ada rumah satupun di situ. Neneknya keukeuh minta turun aja, jadi aku turunin,” imbuhnya.
Satu pekan setelah mengantar sang nenek, si wanita hamil mengaku sering pusing. Takut terjadi apa-apa dengan janinnya, dia lalu memeriksakan diri ke dokter.
“Aku nyampe rumah agak malem, suami sampe nanya abis darimana. Aku jelasin aja kejadian yang aku alamin. Seminggu setelah nganterin nenek-nenek itu aku jadi sering pusing dan ngeflek terus. Karena takut kenapa2 akhirnya ke dokter buat periksa,” sambungnya.
Sampainya ke dokter kandungan, dia harus menghadapi kenyataan bahwa dirinya kehilangan janin yang telah dikandungnya. Janin tersebut tiba-tiba hilamg.
“Kaget, sedih, merinding dan perasaan berantakan bgt waktu dokter bilang kehamilanku kosong istilah medisnya kalau ga salah blighted Ovum,” ungkapnya.
Seluruh keluarganya merasa kaget dengan peristiwa tersebut. Mirisnya si wanita justru disalahkan karena disebut tidak bisa menjaga kandungan.
“Suami dan keluarga juga kaget, semuanya nyalahin aku yang katanya ga bisa jaga kandungan dan malah sering pergi-pergian pas lagi hamil,” pungkasnya. (elva/fajar/jpg)