Komika Arafah Rianti santai terkait masalah pernikahan meskipun sudah berusia 26 tahun sekarang ini. Dia tidak mau terburu-buru menikah hanya karena seolah dikejar target nikah dan juga faktor usia.
Arafah Rianti bersyukur orang tuanya tidak mendorong dirinya supaya cepat nikah sampai dia merasa telah mendapatkan lelaki yang tepat untuk bersanding, di pelaminan.
“Menikah itu seumur hidup sekali, kalau buru-buru sayang banget kalau mendapatkan orang yang salah,” kata Arafah Rianti saat ditemui di bilangan SCBD Sudirman Jakarta Selatan, belum lama ini.
Disinggung soal kriteria calon suami, perempuan berhijab itu mengungkapkan sejumlah kriterianya. Pertama, dari sisi penampilan fisik, Arafah ingin calon suaminya tampak good looking.
“Orangnya yang penting baik. Kalau secara fisik yang enak dipandang,” ujar Arafah Rianti.
Kriteria kedua, Arafah menginginkan lelaki yang akan menjadi suaminya harus satu frekuensi. Dengan demikian, Arafah dan calon suaminya bisa bicara dengan nyaman tentang banyak hal.
“Kalau gak satu frekuensi malah susah buat ngobrol. Mau ngomongin suatu hal terus dia gak ngerti, kan jadi pusing,” aku Arafah.
Kriteria lainnya, dia ingin siapapun lelaki beruntung yang menjadi suaminya kelak bisa menjadi pribadi yang bertanggung jawab terhadap diri sendiri, istri dan juga keluarga.
“Kalau dari kerjaan bebas, aku nggak mematok harus dari profesi tertentu. Menurut aku kerjaan apapun yang penting halal dan uangnya banyak,” tandas Arafah.(jpc/ind)