SANGSAKA Band menelurkan karya di tengah
pandemi Covid-19. Band beranggotakan Najib (Vokalis), Haris Rivai (Gitar),
Aritiyo (Gitar), Cahyoe (Bass), Harry (Drum) akan merilis dua single lagu. Dua
single itu berjudul Percaya, dan Romlah.
“Rilis akan ditayangkan melalui youtube
Sangsaka Band, dan diputar lewat akun spotify dan di radio se-Palangka Raya
Senin (24/8),†kata Aritiyo, Sabtu (21/8).
Aritiyo pun menjabarkan sedikit kisah tentang
dua single lagu yang akan dirilis itu. Untuk lagu berjudul Percaya, mengangkat
kisah kesetiaan, keyakinan, dan keteguhan hati pasangan yang harus terpisah
karena pandemi Covid-19. Mereka saling memberi semangat bahwa segalanya akan
baik-baik saja dan pasti akan kembali seperti sedia kala.
Dalam cerita lagu berjudul Percaya ini juga
banyak pihak yang berperan dalam proses produksi baik aransemen musik yang
dibantu oleh Hendra yang mengisi suara violin dan juga seorang penyanyi serta
budayawan yang turut ambil bagian dalam mengisi suara.
Sedangkan, untuk lagu berjudul Romlah,
merupakan parodi kritik sosial terhadap kawula muda yang terlalu latah
mengikuti trend tanpa memikirkan dampaknya.
“Dalam video klip lagu ini nantinya akan tayang
di channel youtube Sangsaka Band didukung penuh oleh pelaku seni Abdul Khafizd
dari Institute Tingang Borneo Theater (ITBT) yang sangat apik menggambarkan
karakter Romlah secara teatrikal,†ujar Aritiyo.
Terkait Sangsaka Band, berdiri Februari lalu. Motivasinya untuk
mengembangkan musik terutama musik rock di Kalteng, dan untuk memotivasi diri
sendiri dan juga sesama musisi rock Kalteng untuk terus berkarya dan bersama
sama menjadikan musik rock kembali berjaya.
Selama berdiri, Sangsaka Band telah turut serta
dalam beberapa event. Di antaranya turut membuka Karaya Fest Kalteng 2020 di Lapangan
Sanaman Mantikei, 7 Februari lalu dan juga turut meramaikan Kalteng Trade Expo
pada Maret 2020.
“Mei 2020, Sangsaka Band mengaransemen lagu
“My Way” yang merupakan lagu dari KSDAE Kementerian Kehutanan RI
menjadi versi rock yang lebih energik dan bersemangat yang juga dapat
disaksikan di channel youtube Sangsaka Band dan channel youtube KSDAE Kemenhut
RI,â€bebernya.
Berbicara tentang permusikan di Kalteng,
terutama Palangka Raya, Aritiyo menyebut pada masa pandemi Covid-19 ini
mengalami peningkatan yang signifikan apabila diukur dari karya musik yang
dihasilkan oleh musisi lokal Palangka Raya. Banyak lagu baik single maupun
extended play (EP) yang dihasilkan dari musisi lintas genre. Adanya pandemi
Covid-19 yang membatasi gerak musisi secara fisik tentunya merupakan hambatan
bagi perkembangan musik. Sehingga ke depannya setelah pandemi ini berakhir,
sangat diharapkan dukungan penuh dari pemerintah dan juga masyarakat agar musik
lokal dapat menjadi tuan rumah di negerinya sendiri.
“Harapanya
industri musik lokal dapat kembali hidup dan turut serta menggerakkan roda
perekonomian masyarakat terutama semua pihak yang bergantung pada industri
music,â€tutupnya.
PROFIL SANGSAKA BAND
Genre :
Rock, Hardrock
Terbentuk :
Palangka Raya, Februari 2020
Anggota: Najib (Vokalis), Haris Rivai (Gitar),
Aritiyo (Gitar), Cahyoe (Bass), Harry (Drum).