Site icon Prokalteng

Kampung Ember, Drama Komedi Sarat Makna

kampung-ember-drama-komedi-sarat-makna

Drama
komedi Kampung Ember tak sekadar tontonan, tetapi juga bisa menjadi tuntunan.

Kampung
Ember merupakan sebuah sketsa komedi yang tidak saja mengocok perut penonton,
tetapi berisi pesan-pesan menggelitik yang terjadi di tengah masyarakat.

Tiga
komedian ternma seperti Yadi Sembako, Udin Penyok dan Idan Separo akan
bergabung dalam grup 3 Ember.

Selain
3 Ember, juga ada artis lainnya yang terlibat seperti Murfi Sembako, Ricky
Perdana, dan Farly SMS.

“Ceritanya
seputar masyarakat, cerita-cerita yang biasa ditemui. Tujuannya menghibur,
selain itu juga ada pesan moril yang mudah-mudahan sisi baiknya bisa dipetik
kita semua,” kata produser sekaligus pencetus ide munculnya Kampung Ember, Gus
Anom, melalui sambungan telepon, Rabu (10/6).

Sebelum
merilis drama komedi Kampung Ember, Gus Anom memperkenalkan 3 Ember lewat sebuah
lagu berjudul ‘Suami Istri’.

Lagu
ini sekaligus menjadi soundtrack Kampung Ember dan diciptakan oleh Gus Anom.

“Idenya
(membuat lagu Suami Istri) datang begitu saja. Saya buat lagu dan musiknya
beberapa jam jadi. Terus saya minta Udin, Idan, dan Yadi untuk menyanyikan lagu
tersebut,” ungkap Gus Anom.

Menurut
Gus Anom, ide membuat drama komedia Kampung Ember sebagai bentuk terima kasih
dirinya kepada sejumlah rekan artis yang mengikuti pengajian di Majelis Taklim
Al Munawarah.

Beberapa
jemaah majelis tersebut merupakan artis terkenal seperti Limbad, Elly Sugigi,
Yadi Sembako, Caisar YKS, Daus Mini, Ricky Perdana, dan lainnya.

“Alhamdulilah
bisa kasih kegiatan untuk teman-teman artis di tengah pandemi virus corona
seperti ini,” pungkas Gus Anom.

Exit mobile version