25.9 C
Jakarta
Sunday, April 28, 2024

Penyebar Video Syur Dipastikan Tak Mengenal Rebecca Klopper

PROKALTENG.CO-Bayu Firlan, penyebar video syur Rebecca Klopper yang kini menjadi terdakwa di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan dipastikan tidak mengenal korban. Terdakwa menyebarkan video syur untuk tujuan mencari keuntungan ekonomi. Dari hasil penjualan video Rebecca Klopper, terdakwa mendapatkan keuntungan sebesar Rp 17 juta.

“Klien kami dengan korban tidak kenal. Sampai video viral belum ada yang minta untuk dihapus sampai saat klien kami ditangkap,” kata Rika Sandria Putri selaku kuasa hukum Bayu Firlan di Pengadilan Jakarta Selatan, Kamis (7/12).

Video syur Rebecca Klopper dijual oleh terdakwa dengan harga bermacam-macam. Diantaranya dijual dengan harga Rp 225.000.

Terdakwa menyebarkan video syur Rebecca Klopper melalui akun Twitter sebagai teaser. Ketika sudah ada yang tertarik untuk menontonnya lebih lanjut, maka akan langsung terhubung ke akun media sosial terdakwa.

Baca Juga :  Pertama Kali Begituan, Begini Rasanya

“Dia mencoba meluaskan video ini dengan menawarkan di akun Twitter. Kemudian ketika ada yang tertarik dengan video tersebut, diklik dan akan langsung masuk ke akun klien kami. Jadi kalau mau nonton harus harus bayar dulu,” bebernya.

Menurut sang pengacara,  Bayu Firlan tidak tahu secara pasti berapa total jumlah orang yang telah membeli video syur Rebecca Klopper.

“Dia tahunya hanya nominal dana di akun Gojek sama BNI,” tuturnya. (jpc)

 

PROKALTENG.CO-Bayu Firlan, penyebar video syur Rebecca Klopper yang kini menjadi terdakwa di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan dipastikan tidak mengenal korban. Terdakwa menyebarkan video syur untuk tujuan mencari keuntungan ekonomi. Dari hasil penjualan video Rebecca Klopper, terdakwa mendapatkan keuntungan sebesar Rp 17 juta.

“Klien kami dengan korban tidak kenal. Sampai video viral belum ada yang minta untuk dihapus sampai saat klien kami ditangkap,” kata Rika Sandria Putri selaku kuasa hukum Bayu Firlan di Pengadilan Jakarta Selatan, Kamis (7/12).

Video syur Rebecca Klopper dijual oleh terdakwa dengan harga bermacam-macam. Diantaranya dijual dengan harga Rp 225.000.

Terdakwa menyebarkan video syur Rebecca Klopper melalui akun Twitter sebagai teaser. Ketika sudah ada yang tertarik untuk menontonnya lebih lanjut, maka akan langsung terhubung ke akun media sosial terdakwa.

Baca Juga :  Pertama Kali Begituan, Begini Rasanya

“Dia mencoba meluaskan video ini dengan menawarkan di akun Twitter. Kemudian ketika ada yang tertarik dengan video tersebut, diklik dan akan langsung masuk ke akun klien kami. Jadi kalau mau nonton harus harus bayar dulu,” bebernya.

Menurut sang pengacara,  Bayu Firlan tidak tahu secara pasti berapa total jumlah orang yang telah membeli video syur Rebecca Klopper.

“Dia tahunya hanya nominal dana di akun Gojek sama BNI,” tuturnya. (jpc)

 

Terpopuler

Artikel Terbaru