JAKARTA – PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BRI) meluncurkan fitur terbaru “Kirim Barang” dalam aplikasi BRImo. Peluncuran ini bertujuan untuk memperkuat komitmen BRI dalam menyediakan layanan yang lebih terintegrasi dan inovatif bagi nasabah.
Acara peluncuran berlangsung di Jakarta pada 18 Oktober 2024 dan dihadiri oleh Staf Ahli Bidang Keuangan dan Pengembangan UMKM Kementerian BUMN, Loto Srinaita Ginting, serta Direktur Retail Funding & Distribution BRI, Andrijanto, dan Direktur Bisnis Kurir dan Logistik Pos Indonesia, Tonggo Marbun.
Dengan fitur “Kirim Barang”, pengguna BRImo kini dapat melakukan pengiriman barang langsung dari aplikasi tanpa perlu berpindah platform, sehingga meningkatkan kenyamanan dan efisiensi transaksi.
Loto Srinaita Ginting mengungkapkan harapannya agar fitur baru ini dapat mendukung transformasi digital di sektor logistik dan keuangan.
“Kolaborasi ini diharapkan memberikan kemudahan di seluruh wilayah dan menjadi katalis pertumbuhan, terutama bagi UMKM yang merupakan basis utama nasabah BRI dan Pos Indonesia,” ujarnya.
Andrijanto menambahkan bahwa peluncuran fitur ini merupakan langkah strategis BRI untuk menghadirkan layanan digital yang memenuhi kebutuhan gaya hidup nasabah.
“Kami ingin memastikan nasabah mendapatkan layanan terbaik, tidak hanya di sektor keuangan, tetapi juga dalam memenuhi kebutuhan harian mereka, termasuk pengiriman barang,” jelasnya.
Fitur “Kirim Barang” memungkinkan nasabah BRI untuk memanfaatkan layanan logistik dari Pos Indonesia, mulai dari pengiriman dokumen hingga paket besar.
Pos Indonesia menyediakan jaringan yang luas, termasuk lebih dari 4.000 Kantor Pos dan 40.000 Drop Point di seluruh Indonesia, untuk memastikan proses pengiriman yang efektif dan biaya yang kompetitif.
Tonggo Marbun menekankan pentingnya sinergi antara BRI dan Pos Indonesia.
“Kolaborasi ini mencerminkan kekuatan sinergi antara BUMN di sektor perbankan dan logistik untuk memenuhi kebutuhan masyarakat secara lebih efisien. Kami berharap layanan ‘Kirim Barang’ melalui PosAja! dapat mempercepat digitalisasi di sektor logistik Indonesia,” paparnya.
Dengan jumlah pengguna BRImo yang kini mencapai lebih dari 37,14 juta, fitur ini dirancang untuk menjangkau berbagai segmen strategis, termasuk generasi muda dan pelaku usaha yang memerlukan solusi logistik efisien.
Andrijanto menambahkan bahwa fitur “Kirim Barang” tidak hanya memperluas fungsi BRImo sebagai aplikasi mobile banking, tetapi juga memperkuat posisinya sebagai super app yang relevan untuk berbagai kebutuhan nasabah.
“BRImo tidak hanya hadir untuk mempermudah transaksi finansial, tetapi juga sebagai solusi menyeluruh bagi kebutuhan nasabah. Inovasi ini menunjukkan komitmen kami untuk menjadikan BRI sebagai bank yang adaptif dalam menghadapi perubahan zaman,” pungkasnya. ***