KUALA PEMBUANG, PROKALTENG.CO – Kondisi infrastruktur jalan penghubung desa di Daerah Pemilihan (Dapil) II Kabupaten Seruyan kian memprihatinkan. Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Seruyan mendesak Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Seruyan segera melakukan perbaikan demi kelancaran mobilitas warga.
Anggota DPRD Seruyan dari Dapil II, Subani, mengungkapkan bahwa dalam reses yang digelar, persoalan jalan rusak menjadi keluhan utama masyarakat. Beberapa desa, terutama di kawasan pinggiran sungai seperti Desa Paren dan Desa Ulak Batu, mengalami kerusakan parah akibat tergerus air, bahkan sebagian jalan terputus.
“Banyak jalan desa yang kondisinya memprihatinkan, bahkan ada yang tidak bisa dilewati. Warga terpaksa mencari jalur alternatif yang lebih jauh,” ujar Subani, Kamis (27/2).
Ia menegaskan bahwa perbaikan infrastruktur harus menjadi prioritas pemerintah daerah karena jalan merupakan akses vital bagi masyarakat, baik untuk aktivitas ekonomi maupun kehidupan sehari-hari.
“Kami berharap Pemkab segera turun tangan dan mengalokasikan anggaran untuk perbaikan jalan ini. Jangan sampai dibiarkan berlarut-larut karena dampaknya sangat besar bagi warga,” tegas politisi PDI Perjuangan itu. (ais)
KUALA PEMBUANG, PROKALTENG.CO – Kondisi infrastruktur jalan penghubung desa di Daerah Pemilihan (Dapil) II Kabupaten Seruyan kian memprihatinkan. Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Seruyan mendesak Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Seruyan segera melakukan perbaikan demi kelancaran mobilitas warga.
Anggota DPRD Seruyan dari Dapil II, Subani, mengungkapkan bahwa dalam reses yang digelar, persoalan jalan rusak menjadi keluhan utama masyarakat. Beberapa desa, terutama di kawasan pinggiran sungai seperti Desa Paren dan Desa Ulak Batu, mengalami kerusakan parah akibat tergerus air, bahkan sebagian jalan terputus.
“Banyak jalan desa yang kondisinya memprihatinkan, bahkan ada yang tidak bisa dilewati. Warga terpaksa mencari jalur alternatif yang lebih jauh,” ujar Subani, Kamis (27/2).
Ia menegaskan bahwa perbaikan infrastruktur harus menjadi prioritas pemerintah daerah karena jalan merupakan akses vital bagi masyarakat, baik untuk aktivitas ekonomi maupun kehidupan sehari-hari.
“Kami berharap Pemkab segera turun tangan dan mengalokasikan anggaran untuk perbaikan jalan ini. Jangan sampai dibiarkan berlarut-larut karena dampaknya sangat besar bagi warga,” tegas politisi PDI Perjuangan itu. (ais)
