KUALA PEMBUANG, PROKALTENG.CO – Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Seruyan, Zuli Eko Prasetyo memberikan apresiasi dan dukungan terhadap pembentukan Masyarakat Peduli Api (MPA) setiap desa di kabupaten setempat.
Menurutnya, hal ini merupakan langkah tepat yang dilakukan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Seruyan melalui Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Seruyan dalam rangka pengendalian dan pencegahan bencana kebakaran hutan dan lahan (karhutla).
“Tentu kita sangat mendukung dan mengapresiasi terhadap pembentukan MPA di setiap desa. Ini merupakan salah satu langkah strategis dalam upaya pencegahan maupun penanganan karhutla,” katanya, Kamis (14/10).
Kendati demikian, lanjut dia bahwa dalam hal pengendalian dan pencegahan karhutla memang sangat diperlukan peran dari seluruh lapisan masyarakat hingga pada tingkat desa. Pasalnya dengan adanya MPA yang sudah dibentuk di setiap desa, tentu akan memberikan kemudahan bagi pihak-pihak terkait dalam rangka pencegahan maupun pengendalian karhutla. Selain itu, bisa bertindak sebagaimana yang telah dibekali dalam pelatihan yang digelar pada hari ini.
“Itukan juga sudah mulai dilakukan pelatihan oleh BPBD terhadap MPA yang ada di setiap desa. Dan itu bisa menjadi bekal mereka agar dalam upaya di lapangan bisa berjalan sebagaimana mestinya serta sesuai dengan apa yang diharapkan. Sehingga dapat membantu pemerintah daerah dalam mewujudkan Seruyan bebas karhutla,” pungkasnya.
KUALA PEMBUANG, PROKALTENG.CO – Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Seruyan, Zuli Eko Prasetyo memberikan apresiasi dan dukungan terhadap pembentukan Masyarakat Peduli Api (MPA) setiap desa di kabupaten setempat.
Menurutnya, hal ini merupakan langkah tepat yang dilakukan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Seruyan melalui Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Seruyan dalam rangka pengendalian dan pencegahan bencana kebakaran hutan dan lahan (karhutla).
“Tentu kita sangat mendukung dan mengapresiasi terhadap pembentukan MPA di setiap desa. Ini merupakan salah satu langkah strategis dalam upaya pencegahan maupun penanganan karhutla,” katanya, Kamis (14/10).
Kendati demikian, lanjut dia bahwa dalam hal pengendalian dan pencegahan karhutla memang sangat diperlukan peran dari seluruh lapisan masyarakat hingga pada tingkat desa. Pasalnya dengan adanya MPA yang sudah dibentuk di setiap desa, tentu akan memberikan kemudahan bagi pihak-pihak terkait dalam rangka pencegahan maupun pengendalian karhutla. Selain itu, bisa bertindak sebagaimana yang telah dibekali dalam pelatihan yang digelar pada hari ini.
“Itukan juga sudah mulai dilakukan pelatihan oleh BPBD terhadap MPA yang ada di setiap desa. Dan itu bisa menjadi bekal mereka agar dalam upaya di lapangan bisa berjalan sebagaimana mestinya serta sesuai dengan apa yang diharapkan. Sehingga dapat membantu pemerintah daerah dalam mewujudkan Seruyan bebas karhutla,” pungkasnya.
