KUALA PEMBUANG, PROKALTENG.CO – Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Seruyan, Zuli Eko Prasetyo menyarankan agar nanti bisa mengutamakan dan membeli beras-beras dari masyarakat atau petani lokal yang ada kabupaten setempat.
Menurutnya hal ini juga berkaitan dengan teknis dari penyelenggaraan peraturan daerah (perda) yang mengatur tentang penyelenggaraan cadangan pangan dan saat ini masih dalam tahap penggodokan.
"Kita boleh kerjasama dengan pihak ketiga seperti Bulog, tapi siapa tahu juga beras yang mereka beli itu juga beras kita. Cuman tidak langsung melalui petani," kata Zuli Eko Prasetyo, Kamis (12/8).
Politisi PDI Perjuangan ini menjelaskan, di mana menurutnya hal tersebut tentunya kembali lagi kepada regulasi. Jika memang tidak melanggar aturan dari sistem pengadaan barang dan jasa, maka dirinya menekankan agar itu nantinya bisa mengambil dan menampung beras-beras dari petani yang ada kabupaten yang berjuluk Bumi Gawi Hatantiring.
"Kalau kita memang sedang mengalami surplus beras, berapapun adanya, maka kita utamakan dulu beras lokal. Tapi ini kembali lagi kepada regulasi. Karena ini nantinya bisa menjadi salah satu solusi untuk mengatasi masalah pemasaran yang dialami oleh petani kita," pungkasnya.
KUALA PEMBUANG, PROKALTENG.CO – Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Seruyan, Zuli Eko Prasetyo menyarankan agar nanti bisa mengutamakan dan membeli beras-beras dari masyarakat atau petani lokal yang ada kabupaten setempat.
Menurutnya hal ini juga berkaitan dengan teknis dari penyelenggaraan peraturan daerah (perda) yang mengatur tentang penyelenggaraan cadangan pangan dan saat ini masih dalam tahap penggodokan.
"Kita boleh kerjasama dengan pihak ketiga seperti Bulog, tapi siapa tahu juga beras yang mereka beli itu juga beras kita. Cuman tidak langsung melalui petani," kata Zuli Eko Prasetyo, Kamis (12/8).
Politisi PDI Perjuangan ini menjelaskan, di mana menurutnya hal tersebut tentunya kembali lagi kepada regulasi. Jika memang tidak melanggar aturan dari sistem pengadaan barang dan jasa, maka dirinya menekankan agar itu nantinya bisa mengambil dan menampung beras-beras dari petani yang ada kabupaten yang berjuluk Bumi Gawi Hatantiring.
"Kalau kita memang sedang mengalami surplus beras, berapapun adanya, maka kita utamakan dulu beras lokal. Tapi ini kembali lagi kepada regulasi. Karena ini nantinya bisa menjadi salah satu solusi untuk mengatasi masalah pemasaran yang dialami oleh petani kita," pungkasnya.
