KUALA PEMBUANG, PROKALTENG.CO – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Seruyan semakin giat mendorong pengembangan potensi lokal, terutama di Daerah Pemilihan (Dapil) II yang mencakup Kecamatan Danau Sembuluh, Hanau, Seruyan Raya, dan Danau Seluluk. Salah satu potensi yang menjadi sorotan adalah industri perkebunan kelapa sawit.
Anggota DPRD Kabupaten Seruyan, Aliansyah, menyatakan bahwa sektor perkebunan kelapa sawit memiliki peran penting dalam perekonomian daerah.
“Di Dapil II, potensi utama kita adalah perkebunan kelapa sawit. Alhamdulillah, harga Tandan Buah Segar (TBS) mulai menunjukkan perbaikan,” ungkapnya, Selasa (8/10).
Politisi dari Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) ini menambahkan bahwa perbaikan harga TBS sangat bermanfaat bagi masyarakat setempat.
“Dengan membaiknya harga TBS, masyarakat di wilayah kami tentunya mendapatkan manfaat yang signifikan. Saat ini, harga TBS berada di angka Rp 2.960, yang sesuai dengan harapan masyarakat,” tutupnya.
DPRD Kabupaten Seruyan berkomitmen untuk terus mendukung pengembangan sektor perkebunan sebagai bagian dari upaya meningkatkan kesejahteraan masyarakat di Dapil II. (ais)
KUALA PEMBUANG, PROKALTENG.CO – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Seruyan semakin giat mendorong pengembangan potensi lokal, terutama di Daerah Pemilihan (Dapil) II yang mencakup Kecamatan Danau Sembuluh, Hanau, Seruyan Raya, dan Danau Seluluk. Salah satu potensi yang menjadi sorotan adalah industri perkebunan kelapa sawit.
Anggota DPRD Kabupaten Seruyan, Aliansyah, menyatakan bahwa sektor perkebunan kelapa sawit memiliki peran penting dalam perekonomian daerah.
“Di Dapil II, potensi utama kita adalah perkebunan kelapa sawit. Alhamdulillah, harga Tandan Buah Segar (TBS) mulai menunjukkan perbaikan,” ungkapnya, Selasa (8/10).
Politisi dari Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) ini menambahkan bahwa perbaikan harga TBS sangat bermanfaat bagi masyarakat setempat.
“Dengan membaiknya harga TBS, masyarakat di wilayah kami tentunya mendapatkan manfaat yang signifikan. Saat ini, harga TBS berada di angka Rp 2.960, yang sesuai dengan harapan masyarakat,” tutupnya.
DPRD Kabupaten Seruyan berkomitmen untuk terus mendukung pengembangan sektor perkebunan sebagai bagian dari upaya meningkatkan kesejahteraan masyarakat di Dapil II. (ais)
