PALANGKARAYA, PROKALTENG.CO โ Bagi seluruh orang tua senantiasa memperhatikan jajanan anaknya, baik di sekolah maupun luar jam sekolah. Hal itu diimbau Wakil Ketua I Komisi C DPRD Palangka Raya, Ruselita.
Menurutnya, penggunaan bahan tambahan pangan berlebihan pada jajanan anak masih marak. Sehingga perlu hati-hati, sebab bisa saja jajanan anak belum memenuhi syarat higienis dari Badan Pengawas Obat dan Makanan atau BPOM.
โKeamanan pangan terhadap jajanan anak merupakan hal yang penting diperhatikan. Terutama asupan vitamin untuk membantu pertumbuhan fisik dan membentuk kecerdasan anak,โ ujar Ruselita, belum lama ini.
Lebih lanjut srikandi DPRD Kota Palangka Raya ini mengatakan, sudah keharusan bagi para orangtua untuk mempunyai pengetahuan akan makanan yang sehat dan berimbang. Terutama makanan dan minuman yang diperlukan untuk perkembangan anak.
โSebab, asupan makanan yang sehat dan bergizi sangat berpengaruh terhadap mental dan perilaku anak,โ tuturnya.
Terlepas dari itu semua imbuh Ruselita, peran pemerintah daerah melalui instansi terkaitnya tetap diharapkan. Terutama memperketat pengawasan terhadap jajanan anak-anak.
Misalnya, dinas pendidikan melalui pihak sekolah, agar mendorong kantin-kantin atau para pedagang jajanan anak di lingkungan sekolah, untuk menyediakan pangan jajanan bagi anak sekolah yang sehat, bergizi dan bermanfaat.
โPenting adanya keamanan jajanan yang baik dengan berbagai syarat yang diharapkan, seperti makanan mengandung zat gizi yang sehat. Tidak kalah penting yang harus diperhatikan adalah makanan harus aman dikonsumsi,โ pungkasnya. (tim)