27.6 C
Jakarta
Wednesday, March 26, 2025

DPRD Palangka Raya Soroti Capaian Pendapatan Daerah yang Belum Optimal

PALANGKA RAYA, PROKALTENG.CO – DPRD Kota Palangka Raya menyoroti capaian pendapatan daerah yang belum mencapai target maksimal. Hingga saat ini, realisasi pendapatan masih berada di kisaran 85% hingga 90%, sehingga perlu dilakukan evaluasi lebih lanjut untuk mengetahui kendala yang dihadapi.

Ketua DPRD Kota Palangka Raya, Subandi, menegaskan bahwa pencapaian ini harus dibahas lebih mendalam dalam rapat-rapat dewan.

“Pendapatan daerah, termasuk Pendapatan Asli Daerah (PAD), belum mencapai 100 persen. Oleh karena itu, perlu dikaji lebih lanjut untuk mengetahui faktor penyebabnya,” ujar Subandi, Selasa (11/3/2025).

Ia menjelaskan bahwa pendapatan daerah tidak hanya bergantung pada PAD, tetapi juga dana transfer dari pemerintah pusat dan provinsi. Oleh sebab itu, DPRD akan mengidentifikasi sektor-sektor yang mengalami kendala dalam pencapaian target.

Baca Juga :  Perda Pajak dan Retribusi Merupakan Kebijakan Sangat Krusial

“Pendapatan itu tidak hanya berasal dari PAD, tetapi juga dari transfer pusat maupun provinsi. Kita akan analisis sektor mana yang belum optimal sehingga target tidak tercapai,” lanjutnya.

Legislator dari Fraksi Golkar ini menambahkan bahwa meskipun selisihnya tidak terlalu besar, DPRD tetap akan mempertanyakan hal ini melalui komisi-komisi terkait yang bertugas menggali sumber pendapatan daerah.

“Walaupun selisihnya sedikit, kita tetap akan membahasnya bersama komisi-komisi terkait agar ada solusi konkret,” tegasnya.

Setelah mendapat penjelasan dari pihak eksekutif, DPRD akan memberikan rekomendasi agar pendapatan daerah lebih optimal ke depan.

“Tentu nanti ada jawaban dari eksekutif terkait penyebab belum tercapainya target. Dari situ, kami akan menyusun rekomendasi untuk perbaikan ke depan,” katanya.

Baca Juga :  Hari Antikorupsi Sedunia Jadi Pengingat Pentingnya Integritas Pemerintah

Subandi juga menekankan pentingnya evaluasi terhadap kebijakan yang telah diterapkan.

“Hasil rapat akan menjadi dasar bagi DPRD dalam memberikan rekomendasi guna perbaikan ke depan,” pungkasnya. (ndo)

PALANGKA RAYA, PROKALTENG.CO – DPRD Kota Palangka Raya menyoroti capaian pendapatan daerah yang belum mencapai target maksimal. Hingga saat ini, realisasi pendapatan masih berada di kisaran 85% hingga 90%, sehingga perlu dilakukan evaluasi lebih lanjut untuk mengetahui kendala yang dihadapi.

Ketua DPRD Kota Palangka Raya, Subandi, menegaskan bahwa pencapaian ini harus dibahas lebih mendalam dalam rapat-rapat dewan.

“Pendapatan daerah, termasuk Pendapatan Asli Daerah (PAD), belum mencapai 100 persen. Oleh karena itu, perlu dikaji lebih lanjut untuk mengetahui faktor penyebabnya,” ujar Subandi, Selasa (11/3/2025).

Ia menjelaskan bahwa pendapatan daerah tidak hanya bergantung pada PAD, tetapi juga dana transfer dari pemerintah pusat dan provinsi. Oleh sebab itu, DPRD akan mengidentifikasi sektor-sektor yang mengalami kendala dalam pencapaian target.

Baca Juga :  Perda Pajak dan Retribusi Merupakan Kebijakan Sangat Krusial

“Pendapatan itu tidak hanya berasal dari PAD, tetapi juga dari transfer pusat maupun provinsi. Kita akan analisis sektor mana yang belum optimal sehingga target tidak tercapai,” lanjutnya.

Legislator dari Fraksi Golkar ini menambahkan bahwa meskipun selisihnya tidak terlalu besar, DPRD tetap akan mempertanyakan hal ini melalui komisi-komisi terkait yang bertugas menggali sumber pendapatan daerah.

“Walaupun selisihnya sedikit, kita tetap akan membahasnya bersama komisi-komisi terkait agar ada solusi konkret,” tegasnya.

Setelah mendapat penjelasan dari pihak eksekutif, DPRD akan memberikan rekomendasi agar pendapatan daerah lebih optimal ke depan.

“Tentu nanti ada jawaban dari eksekutif terkait penyebab belum tercapainya target. Dari situ, kami akan menyusun rekomendasi untuk perbaikan ke depan,” katanya.

Baca Juga :  Hari Antikorupsi Sedunia Jadi Pengingat Pentingnya Integritas Pemerintah

Subandi juga menekankan pentingnya evaluasi terhadap kebijakan yang telah diterapkan.

“Hasil rapat akan menjadi dasar bagi DPRD dalam memberikan rekomendasi guna perbaikan ke depan,” pungkasnya. (ndo)

Terpopuler

Artikel Terbaru