PALANGKA RAYA– Wakil Ketua I DPRD Kota
Palangka Raya Wahid Yusuf mengatakan, perlu adanya kebijakan
dari pemerintah untuk membantu menangani persoalan masyarakat kurang mampu, serta
kerja sama antara pemerintah dengan masyarakat untuk bersama mengatasi
kemiskinan. Karena, apapun kebijakan dari pemerintah akan tidak bermanfaat apabila
masyarakat tidak turut serta dalam pelaksanaannya.
“Semua memiliki peran demi mengurangi angka
kemiskinan yang terjadi di wilayah kita terutama di Kota Palangka
Raya, Pemerintah Kota (Pemko) Palangka Raya tetap terus berupaya semaksimal
mungkin karena pemerintah pada umumnya pelayan masyarakat,†tegas
Yusuf pada Kalteng Pos (Grup Kaltengpos.co), Rabu (8/1).
Menurutnya, pemko melalui Dinas Sosial (Dinsos)
harus turun untuk menemui dan melakukan komunikasi melakukan pendataan bagi
masyarakat tidak mampu bersama ketua RT/RW setempat.
“Biasanya
kemiskinan banyak disebabkan oleh faktor-faktor kehidupan dan pengaruh sosial
disekitarnya,†kata Yusuf.
Ungkap pria hobby
otomotif ini,
banyak faktor penyebab munculnya masalah kemiskinan
diantaranya,
pendidikan terlampau rendah, malas untuk bekerja, keterbatasan sumber
daya alam, terbatasnya lapangan pekerjaan, keterbatasan modal, menanggung beban
keluarga, rendahnya derajat kesehatan dan kondisi terisolasikan.
“Selain Faktor penyebab munculnya garis
kemiskinan, namun sebaliknya banyak upaya yang harus dilakukan bersama-sama
untuk mengatasinya,†beber Yusuf.
Dijelaskannya
Politisi Partai Golkar itu, pemerintah melalui Dinsos bisa melakukan upaya dengan
membuka lapangan pekerjaan, menggerakan sektor UMKM, menghapus tindakan
korupsi, meningkatkan program zakat, menjaga kestabilan harga kebutuhan bahan
pokok, menyediakan beasiswa pendidikan bagi siswa kurang mampu, memberikan
layanan rujukan kesehatan gratis dan mendirikan balai latihan kerja. (*pra/ari)