30.8 C
Jakarta
Thursday, May 8, 2025

Menuju Generasi Sehat, Legislator Palangka Raya Dorong Pola Makan Bergizi untuk Anak

PALANGKA RAYA, PROKALTENG.CO – Upaya menurunkan angka stunting di Kota Palangka Raya terus menjadi perhatian serius. Berdasarkan data terbaru, prevalensi stunting di ibu kota Provinsi Kalimantan Tengah ini masih tercatat di atas 20 persen. Pemerintah kota pun gencar melaksanakan berbagai program penanganan gizi buruk secara terpadu.

Penanggulangan stunting kini menjadi agenda prioritas, sejalan dengan target nasional yang menekankan penurunan angka stunting hingga di bawah 20 persen. Program ini melibatkan berbagai sektor, termasuk peran aktif masyarakat dalam penerapan pola hidup sehat.

Anggota Komisi III DPRD Kota Palangka Raya, Debora Holdae Veronika Lesa, mengapresiasi langkah konkret pemerintah. Menurutnya, keberhasilan program pengentasan stunting juga sangat bergantung pada kesadaran masyarakat menjaga pola konsumsi dan lingkungan.

Baca Juga :  Dinas PMD Kalteng Fokus Kolaborasi untuk Capaian Target Penurunan Stunting

“Penting kesadaran masyarakat akan dalam menjaga lingkungan dan menerapkan pola makan seimbang yang diyakini dapat memberikan dampak positif dalam mengurangi angka stunting di Kota Palangka Raya,” ujarnya.

Ia menegaskan, penerapan pola makan bergizi dengan prinsip empat sehat lima sempurna menjadi salah satu cara efektif mencegah kekurangan gizi pada anak-anak.

“Penting juga untuk rutin dan rajin memeriksakan kesehatan serta perkembangan anak-anak-anak mereka ke fasilitas kesehatan terdekat,” tambahnya.

Menurutnya, langkah ini krusial untuk memastikan asupan gizi anak terpenuhi, sehingga mereka dapat tumbuh optimal dan menjadi bagian dari generasi emas yang tangguh dan sehat di masa depan. (jef)

PALANGKA RAYA, PROKALTENG.CO – Upaya menurunkan angka stunting di Kota Palangka Raya terus menjadi perhatian serius. Berdasarkan data terbaru, prevalensi stunting di ibu kota Provinsi Kalimantan Tengah ini masih tercatat di atas 20 persen. Pemerintah kota pun gencar melaksanakan berbagai program penanganan gizi buruk secara terpadu.

Penanggulangan stunting kini menjadi agenda prioritas, sejalan dengan target nasional yang menekankan penurunan angka stunting hingga di bawah 20 persen. Program ini melibatkan berbagai sektor, termasuk peran aktif masyarakat dalam penerapan pola hidup sehat.

Anggota Komisi III DPRD Kota Palangka Raya, Debora Holdae Veronika Lesa, mengapresiasi langkah konkret pemerintah. Menurutnya, keberhasilan program pengentasan stunting juga sangat bergantung pada kesadaran masyarakat menjaga pola konsumsi dan lingkungan.

Baca Juga :  Dinas PMD Kalteng Fokus Kolaborasi untuk Capaian Target Penurunan Stunting

“Penting kesadaran masyarakat akan dalam menjaga lingkungan dan menerapkan pola makan seimbang yang diyakini dapat memberikan dampak positif dalam mengurangi angka stunting di Kota Palangka Raya,” ujarnya.

Ia menegaskan, penerapan pola makan bergizi dengan prinsip empat sehat lima sempurna menjadi salah satu cara efektif mencegah kekurangan gizi pada anak-anak.

“Penting juga untuk rutin dan rajin memeriksakan kesehatan serta perkembangan anak-anak-anak mereka ke fasilitas kesehatan terdekat,” tambahnya.

Menurutnya, langkah ini krusial untuk memastikan asupan gizi anak terpenuhi, sehingga mereka dapat tumbuh optimal dan menjadi bagian dari generasi emas yang tangguh dan sehat di masa depan. (jef)

Terpopuler

Artikel Terbaru

/