29.1 C
Jakarta
Monday, October 6, 2025

DPRD Kota Komitmen Tuntaskan Raperda Perubahan APBD 2025

PALANGKA RAYA, PROKALTENG.CO – Ketua DPRD Kota Palangka Raya, Subandi. Menegaskan bahwa pihaknya berkomitmen menuntaskan pembahasan Rancangan Peraturan Daerah (Raperda).

Tentang Perubahan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Tahun 2025 demi meningkatkan kualitas pelayanan kepada masyarakat.

“Beberapa waktu lalu kami telah melaksanakan rapat paripurna, yang menjadi tahapan akhir dari proses panjang pembahasan perubahan APBD ini,” ujar Subandi, Senin. (6/10/2025)

Menurutnya, setelah seluruh tahapan pembahasan selesai. Hasil evaluasi dari Gubernur Kalimantan Tengah akan ditindaklanjuti kembali oleh Pemerintah Kota dan DPRD sebelum nantinya ditetapkan menjadi peraturan daerah yang sah.

“Perubahan APBD merupakan agenda strategis untuk memaksimalkan kinerja seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) menjelang akhir tahun,” jelasnya.

Baca Juga :  Terbengkalai, Gedung Bandara Tjilik Riwut Lama Disarankan Jadi Hotel Transit

Dia menuturkan. Proses penyusunan Raperda Perubahan APBD telah melalui beberapa tahap, dan kini tinggal menunggu hasil akhir dari evaluasi gubernur.

“Jika seluruh proses rampung, maka Perubahan APBD bisa segera diundangkan dan diimplementasikan,” tambahnya.

Tambahan kegiatan dalam APBD Perubahan tersebut dapat terealisasi dengan baik hingga akhir tahun. Sehingga seluruh program pembangunan dan pelayanan publik bisa dirasakan manfaatnya oleh masyarakat.

“Semoga seluruh kegiatan tambahan ini bisa berjalan lancar hingga Desember nanti. Prinsipnya, apa yang kita rancang bersama pemerintah kota bertujuan untuk menindaklanjuti program prioritas Wali Kota dan Wakil Wali Kota,” katanya.

Dia juga menegaskan. Bahwa DPRD akan terus menjalankan fungsi pengawasan agar seluruh program dalam Perubahan APBD 2025 berjalan sesuai perencanaan.

Baca Juga :  Sudah Banyak Korban! Selalu Waspada Investasi Bodong

Ia menilai, pengawasan ini penting untuk memastikan tidak ada hambatan di lapangan serta agar OPD dapat bekerja optimal dalam penyerapan anggaran.

“Dengan kinerja OPD yang maksimal, diharapkan hasil pembangunan dan peningkatan pelayanan publik dapat dirasakan secara merata oleh seluruh masyarakat Palangka Raya,” pungkasnya. (*/adr)

PALANGKA RAYA, PROKALTENG.CO – Ketua DPRD Kota Palangka Raya, Subandi. Menegaskan bahwa pihaknya berkomitmen menuntaskan pembahasan Rancangan Peraturan Daerah (Raperda).

Tentang Perubahan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Tahun 2025 demi meningkatkan kualitas pelayanan kepada masyarakat.

“Beberapa waktu lalu kami telah melaksanakan rapat paripurna, yang menjadi tahapan akhir dari proses panjang pembahasan perubahan APBD ini,” ujar Subandi, Senin. (6/10/2025)

Menurutnya, setelah seluruh tahapan pembahasan selesai. Hasil evaluasi dari Gubernur Kalimantan Tengah akan ditindaklanjuti kembali oleh Pemerintah Kota dan DPRD sebelum nantinya ditetapkan menjadi peraturan daerah yang sah.

“Perubahan APBD merupakan agenda strategis untuk memaksimalkan kinerja seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) menjelang akhir tahun,” jelasnya.

Baca Juga :  Terbengkalai, Gedung Bandara Tjilik Riwut Lama Disarankan Jadi Hotel Transit

Dia menuturkan. Proses penyusunan Raperda Perubahan APBD telah melalui beberapa tahap, dan kini tinggal menunggu hasil akhir dari evaluasi gubernur.

“Jika seluruh proses rampung, maka Perubahan APBD bisa segera diundangkan dan diimplementasikan,” tambahnya.

Tambahan kegiatan dalam APBD Perubahan tersebut dapat terealisasi dengan baik hingga akhir tahun. Sehingga seluruh program pembangunan dan pelayanan publik bisa dirasakan manfaatnya oleh masyarakat.

“Semoga seluruh kegiatan tambahan ini bisa berjalan lancar hingga Desember nanti. Prinsipnya, apa yang kita rancang bersama pemerintah kota bertujuan untuk menindaklanjuti program prioritas Wali Kota dan Wakil Wali Kota,” katanya.

Dia juga menegaskan. Bahwa DPRD akan terus menjalankan fungsi pengawasan agar seluruh program dalam Perubahan APBD 2025 berjalan sesuai perencanaan.

Baca Juga :  Sudah Banyak Korban! Selalu Waspada Investasi Bodong

Ia menilai, pengawasan ini penting untuk memastikan tidak ada hambatan di lapangan serta agar OPD dapat bekerja optimal dalam penyerapan anggaran.

“Dengan kinerja OPD yang maksimal, diharapkan hasil pembangunan dan peningkatan pelayanan publik dapat dirasakan secara merata oleh seluruh masyarakat Palangka Raya,” pungkasnya. (*/adr)

Terpopuler

Artikel Terbaru