25.2 C
Jakarta
Friday, November 22, 2024

Karhutla Tidak Bisa Diatasi Sendiri, Tapi Perlu Sinergitas

PALANGKA RAYA, PROKALTENG.CO-Wakil Ketua I Komisi A Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Palangka Raya, Rusdiansyah mengingatkan masyarakat untuk selalu waspada saat beraktivitas menggunakan api. Sebab, kondisi cuaca semakin terasa panas sepekan terakhir, dapat memicu terbakarnya lahan yang kering.

“Jangan sembarangan membuang puntung rokok yang masih menyala. Itu berbahaya dan dapat mengakibatkan kebakaran hutan dan lahan (karhutla),”ucapnya baru-baru ini.

Dirinya berpesan kepada masyarakat, apabila ditemukan titik api di wilayahnya masing-masing, segera laporkan ke pihak yang berwenang.  Misal Bhabinkamtibmas, relawan Barisan Pemadam Kebakaran (BPK) dan lainnya.

Wakil rakyat dari Partai PKB itu, mengatakan Pemerintah Kota Palangka Raya melalui Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) pun harus terus menyosialisasikan antisipasi terjadinya karhutla. Apalagi saat ini akan memasuki musim kemarau.

Baca Juga :  Soal Infrastruktur, Komisi B Studi Banding ke Banjarbaru dan Martapura

“Terus berikan sosialisasi. Misal melalui media, spanduk-spanduk imbauan atau lainnya,”ujarnya.

Legislator yang membidangi pemerintahan dan keuangan ini, juga mengungkapkan karhutla tidak saja menjadi tanggung jawab pemerintah semata. Akan tetapi perlu ada kesadaran masyarakat, karena itulah menjadi tugas berat dari pemerintah. Tidak saja fokus dalam Satgas Karhutla, namun juga punya peran preventif dalam membangun kesadaran masyarakat untuk tidak membakar hutan dan lahan. (tim)






Reporter: Marini

PALANGKA RAYA, PROKALTENG.CO-Wakil Ketua I Komisi A Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Palangka Raya, Rusdiansyah mengingatkan masyarakat untuk selalu waspada saat beraktivitas menggunakan api. Sebab, kondisi cuaca semakin terasa panas sepekan terakhir, dapat memicu terbakarnya lahan yang kering.

“Jangan sembarangan membuang puntung rokok yang masih menyala. Itu berbahaya dan dapat mengakibatkan kebakaran hutan dan lahan (karhutla),”ucapnya baru-baru ini.

Dirinya berpesan kepada masyarakat, apabila ditemukan titik api di wilayahnya masing-masing, segera laporkan ke pihak yang berwenang.  Misal Bhabinkamtibmas, relawan Barisan Pemadam Kebakaran (BPK) dan lainnya.

Wakil rakyat dari Partai PKB itu, mengatakan Pemerintah Kota Palangka Raya melalui Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) pun harus terus menyosialisasikan antisipasi terjadinya karhutla. Apalagi saat ini akan memasuki musim kemarau.

Baca Juga :  Soal Infrastruktur, Komisi B Studi Banding ke Banjarbaru dan Martapura

“Terus berikan sosialisasi. Misal melalui media, spanduk-spanduk imbauan atau lainnya,”ujarnya.

Legislator yang membidangi pemerintahan dan keuangan ini, juga mengungkapkan karhutla tidak saja menjadi tanggung jawab pemerintah semata. Akan tetapi perlu ada kesadaran masyarakat, karena itulah menjadi tugas berat dari pemerintah. Tidak saja fokus dalam Satgas Karhutla, namun juga punya peran preventif dalam membangun kesadaran masyarakat untuk tidak membakar hutan dan lahan. (tim)






Reporter: Marini

Terpopuler

Artikel Terbaru