26.3 C
Jakarta
Sunday, November 24, 2024

Sudah Seharusnya, Prioritaskan Layanan Pendidikan Anak

PALANGKA RAYA,PROKALTENG.CO – Kota Palangka Raya belum lama ini tengah menjalani tahap verifikasi lapangan evaluasi Kota Layak Anak (KLA) yang tengah dimulai sejak 31 Mei kemarin. Diharapkan oleh banyak pihak dari kedua moment tersebut, mampu menghasilkan hal positif yakni terwujudnya Palangka Raya sebagai Kota Layak Anak.

"Tentu kami mendukung 'Kota Cantik' agar mampu menjadi kota layak anak. Namun untuk mewujudkan semua itu perlu diperhatikan berbagai aspek pandang,” ungkap Wakil Ketua II Komisi C DPRD Kota Palangka Raya, Shopie Ariani, Kamis (3/6).

Menurut Politisi Partai Perindo Kota Palangka Raya ini, adapun berbagai aspek yang dimaksud adalah bagaimana upaya Pemerintah Kota (Pemko) setempat dalam melakukan penguatan kelembagaan, lingkungan, kesehatan dan kesejahteraan. Termasuk sarana dan prasarana sebagaimana yang diprasyarat dalam KLA tersebut.

Baca Juga :  Anak Muda Harus Melek dan Jangan Alergi dengan Politik

"Sebut saja untuk sekolah-sekolah tingkat dasar dan menengah dimana menjadi tempat bagi anak-anak untuk tumbuh dan berkembang, bersosialisasi, serta belajar. Maka sudah seharusnya pemerintah memprioritaskan layanan pendidikan anak, sembari didukung dengan ketersediaan ruang bermain," ungkap Shopie.

Wakil Ketua II Komisi C DPRD Kota Palangka Raya ini menambahkan ,jika sudah sepantasnya lah bagi anak-anak selaku generasi penerus bangsa, memerlukan ruang khusus dari pemerintah demi melindungi berbagai hak dasarnya untuk tumbuh dan berkembang menjadi pribadi yang baik.

“Karena itu, untuk menjadikan kota Palangka Raya benar benar menjadi Kota Layak Anak, tentu harus sesuai aturan perundang undangan. Sebab kita ingin generasi penerus ini bisa menjadi generasi emas bangsa kita dan mampu bersaing secara global di masa yang akan datang. Pondasinya harus dibangun sedini mungkin," pungkasnya 

Baca Juga :  DPRD Palangka Raya Undang KPP Sosialisasikan Pungutan PPh

PALANGKA RAYA,PROKALTENG.CO – Kota Palangka Raya belum lama ini tengah menjalani tahap verifikasi lapangan evaluasi Kota Layak Anak (KLA) yang tengah dimulai sejak 31 Mei kemarin. Diharapkan oleh banyak pihak dari kedua moment tersebut, mampu menghasilkan hal positif yakni terwujudnya Palangka Raya sebagai Kota Layak Anak.

"Tentu kami mendukung 'Kota Cantik' agar mampu menjadi kota layak anak. Namun untuk mewujudkan semua itu perlu diperhatikan berbagai aspek pandang,” ungkap Wakil Ketua II Komisi C DPRD Kota Palangka Raya, Shopie Ariani, Kamis (3/6).

Menurut Politisi Partai Perindo Kota Palangka Raya ini, adapun berbagai aspek yang dimaksud adalah bagaimana upaya Pemerintah Kota (Pemko) setempat dalam melakukan penguatan kelembagaan, lingkungan, kesehatan dan kesejahteraan. Termasuk sarana dan prasarana sebagaimana yang diprasyarat dalam KLA tersebut.

Baca Juga :  Anak Muda Harus Melek dan Jangan Alergi dengan Politik

"Sebut saja untuk sekolah-sekolah tingkat dasar dan menengah dimana menjadi tempat bagi anak-anak untuk tumbuh dan berkembang, bersosialisasi, serta belajar. Maka sudah seharusnya pemerintah memprioritaskan layanan pendidikan anak, sembari didukung dengan ketersediaan ruang bermain," ungkap Shopie.

Wakil Ketua II Komisi C DPRD Kota Palangka Raya ini menambahkan ,jika sudah sepantasnya lah bagi anak-anak selaku generasi penerus bangsa, memerlukan ruang khusus dari pemerintah demi melindungi berbagai hak dasarnya untuk tumbuh dan berkembang menjadi pribadi yang baik.

“Karena itu, untuk menjadikan kota Palangka Raya benar benar menjadi Kota Layak Anak, tentu harus sesuai aturan perundang undangan. Sebab kita ingin generasi penerus ini bisa menjadi generasi emas bangsa kita dan mampu bersaing secara global di masa yang akan datang. Pondasinya harus dibangun sedini mungkin," pungkasnya 

Baca Juga :  DPRD Palangka Raya Undang KPP Sosialisasikan Pungutan PPh

Terpopuler

Artikel Terbaru