SAMPIT,KALTENGPOS.CO-Anggota DPRD Kabupaten Kotawaringin
Timur (Kotim) SP Lumban Gaol mendapatkan laporan dari warga bahwa ada
pengerjaaan galian C yang diduga ilegal. Pengerjaan galian C tersebut terletak
di lahan pemakaman milik Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kotim.
Mendapat laporan tersebut Anggota Komisi I ini yang
membidangi masalah pemerintah langsung turun untuk melihat lokasi yang
dilaporkan warga yang berada dialan Jendral Sudirman Km 16 Kelurahan Pasir
Putih, Kecamatan Mentawa Baru Ketapang.
“Setalah mendapatkan laporan dari warga tersebut, saya
langsung melakukan sidak ke lokasi yang diberitahukan warga. Ternyata memang
benar terlihat bekas kerukan alat berat sedang beraktivitas melakukan
penambangan di lokasi tersebut,” ujar Gaol, Selasa (3/11).
Menurutnya sidak tersebut sempat diketahui oleh penambang,
karena begitu memasuki wilayah makam tersebut dirinya sudah dihadang warga di
portal jalan. Dia tetap diperbolehkan masuk dan sempat berpapasan dengan sebuah
truk pengangkut pasir dan juga masih terdengar suara alat berat sedang bekerja.
“Begitu kami sampai di lokasi tambang tersebut kami
tidak menemukan kegiatan, setelah dilakukan pengecekan ternyata penambang
tersebut kabur dan alat beratnya di sembunyikan di dalam hutan. Karena jajak
alat berat tersebut sangat kelihatan, banyak pohon-pohon yang roboh terlindas
olehnya,” ucap Gaol.
Politikus Partai Demokrat ini juga mengatakan, di depan
masuk lokasi ada plang mengatakan bahwa galian tersebut memiliki izin. “Tetapi kalau mereka memiliki izin kenapa harus takut
dan kenapa alat beratnya disembunyikan ke dalam hutan?,†ujarnya. Dia menduga
galian ini tidak memiliki izin dan ilegal, dan diduga ada oknum yang bermain di
balik galian tersebut.
“Kami menduga mereka melakukan praktik ilegal galian c
di lahan milik daerah yang diperuntukkan sebagai makam. Disinyalir ini di-backup
oleh oknum-oknum yang ada dipemerintahan sendiri. Menurut informasi warga
mereka sudah sering melaporkan ini ke Satpol PP namun tidak pernah di
sidak,” sampai Gaol.
Gaol juga menambahkan kalau tidak di-backup tidak mungkin
mereka berani. Maka dari itu mari semua instansi terkait bersama-sama menjaga
aset daerah ini sesuai dengan peraturan yang berlaku.