KUALA KAPUAS,PROKALTENG.CO-Pelaksanaan acara ritual adat Laluhan dan Ngarunya dalam rangka memperingati Hari Jadi ke-218 Kota Kuala Kapuas dan HUT ke-73 Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kapuas, Senin (29/4).
Wakil Ketua I Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Kapuas Yohanes, menyampaikan sangat mendukung acara adat laluhan dan ngarunya yang digelar rutin, salah satu mempertahankan adat istiadat suku dayak.
“Kita dukung untuk terus dilaksanakan sebagai sikap mempertahankan adat istiadat, khususnya dayak dan kenalkan kepada masyarakat umum,” tegas Yohanes.
Apalagi, kata Yohanes, adanya rekor Muri diharapkan semakin memperkenalkan laluhan dan ngarunya kepada masyarakat daerah lain.
Ketua DPC PDI Perjuangan Kabupaten Kapuas ini, menambahkan pemerintah daerah harus terus mempertahankan acara adat ini, agar tidak hilang dan menjadi warisan kepada generasi selanjutnya.
“Kita harapkan para generasi muda juga mampu menjaga dan melestarikan acara adat ini,” pungkasnya.
Kegiatan ini juga akan memecahkan Rekor Muri, yakni kegiatan Ritual Adat Laluhan dengan batang suli dan perahu terbanyak. (alh/ans/kpg/hnd)
KUALA KAPUAS,PROKALTENG.CO-Pelaksanaan acara ritual adat Laluhan dan Ngarunya dalam rangka memperingati Hari Jadi ke-218 Kota Kuala Kapuas dan HUT ke-73 Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kapuas, Senin (29/4).
Wakil Ketua I Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Kapuas Yohanes, menyampaikan sangat mendukung acara adat laluhan dan ngarunya yang digelar rutin, salah satu mempertahankan adat istiadat suku dayak.
“Kita dukung untuk terus dilaksanakan sebagai sikap mempertahankan adat istiadat, khususnya dayak dan kenalkan kepada masyarakat umum,” tegas Yohanes.
Apalagi, kata Yohanes, adanya rekor Muri diharapkan semakin memperkenalkan laluhan dan ngarunya kepada masyarakat daerah lain.
Ketua DPC PDI Perjuangan Kabupaten Kapuas ini, menambahkan pemerintah daerah harus terus mempertahankan acara adat ini, agar tidak hilang dan menjadi warisan kepada generasi selanjutnya.
“Kita harapkan para generasi muda juga mampu menjaga dan melestarikan acara adat ini,” pungkasnya.
Kegiatan ini juga akan memecahkan Rekor Muri, yakni kegiatan Ritual Adat Laluhan dengan batang suli dan perahu terbanyak. (alh/ans/kpg/hnd)
