MUARA TEWEH, PROKALTENG.CO – Penyusunan Rancangan APBD 2026 oleh Pemerintah Kabupaten Barito Utara, di bawah pimpinan Bupati Shalahuddin, ST. MT. Mendapat apresiasi positif dari DPRD.
Fraksi Aspirasi Rakyat (F-AR) menyoroti komitmen dan sinergi yang dibangun sebagai kunci keberhasilan perencanaan anggaran ini.
Dalam Rapat Paripurna DPRD pada Jumat (21/11), Anggota DPRD Hasrat, S.Ag menyampaikan penilaian fraksinya bahwa Bupati telah menunjukkan komitmen kuat yang tercermin dalam dokumen R-APBD. Pidato pengantar Bupati dinilai sebagai sebuah gagasan besar yang memancarkan optimisme dan arah pembangunan yang jelas.
“Kami menilai Bupati telah menunjukkan keteduhan kepemimpinan, keluasan pandangan, dan komitmen yang kuat untuk melaksanakan amanah pembangunan daerah,” tutur Hasrat.
F-AR mengapresiasi gaya kepemimpinan Bupati Shalahuddin yang terbuka dan konsisten menempatkan kepentingan rakyat sebagai pusat kebijakan.
Pendekatan kolaboratif ini diyakini sebagai fondasi penting untuk mewujudkan pembangunan yang inklusif dan berkelanjutan, di mana anggaran dirancang untuk menyentuh semua lapisan masyarakat.
Keyakinan akan hasil nyata dari proses kolaboratif ini pun ditegaskan.
“Kami yakin dengan kepemimpinan yang seperti ini, APBD 2026 akan menjadi instrumen pembangunan yang dapat dirasakan manfaatnya oleh seluruh masyarakat Barito Utara,” pungkas Hasrat. (ren)
MUARA TEWEH, PROKALTENG.CO – Penyusunan Rancangan APBD 2026 oleh Pemerintah Kabupaten Barito Utara, di bawah pimpinan Bupati Shalahuddin, ST. MT. Mendapat apresiasi positif dari DPRD.
Fraksi Aspirasi Rakyat (F-AR) menyoroti komitmen dan sinergi yang dibangun sebagai kunci keberhasilan perencanaan anggaran ini.
Dalam Rapat Paripurna DPRD pada Jumat (21/11), Anggota DPRD Hasrat, S.Ag menyampaikan penilaian fraksinya bahwa Bupati telah menunjukkan komitmen kuat yang tercermin dalam dokumen R-APBD. Pidato pengantar Bupati dinilai sebagai sebuah gagasan besar yang memancarkan optimisme dan arah pembangunan yang jelas.
“Kami menilai Bupati telah menunjukkan keteduhan kepemimpinan, keluasan pandangan, dan komitmen yang kuat untuk melaksanakan amanah pembangunan daerah,” tutur Hasrat.
F-AR mengapresiasi gaya kepemimpinan Bupati Shalahuddin yang terbuka dan konsisten menempatkan kepentingan rakyat sebagai pusat kebijakan.
Pendekatan kolaboratif ini diyakini sebagai fondasi penting untuk mewujudkan pembangunan yang inklusif dan berkelanjutan, di mana anggaran dirancang untuk menyentuh semua lapisan masyarakat.
Keyakinan akan hasil nyata dari proses kolaboratif ini pun ditegaskan.
“Kami yakin dengan kepemimpinan yang seperti ini, APBD 2026 akan menjadi instrumen pembangunan yang dapat dirasakan manfaatnya oleh seluruh masyarakat Barito Utara,” pungkas Hasrat. (ren)